Manokwari (ANTARA) -
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Barat menyebut terdapat lima tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada 2024 di tiga kabupaten yang ada di Papua Barat masuk dalam lokasi yang berpotensi konflik.
"Berdasarkan riwayat kejadian sebelumnya, lima tps berlokasi di daerah konflik," kata Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Papua Barat Menahen J Sabarofek di Manokwari, Rabu malam.
Sabarofek menjelaskan bahwa lima TPS yang dimaksud tersebar di Kabupaten Fakfak satu TPS (Distrik Kramomongga), Kabupaten Teluk Bintuni satu TPS (Distrik Bintuni), kemudian Kabupaten Pegunungan Arfak ada 3 TPS.
Pemetaan kerawanan tps bertujuan agar seluruh pemangku kepentingan baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU), TNI-Polri, dan pemerintah daerah dapat merumuskan langkah mitigasi agar pemungutan suara berjalan lancar.
"Harus ada solusi yang diambil atau setidaknya KPU bersama aparat keamanan bisa mengantisipasi," ucap Sabarofek.
Saat ini, kata dia, bawaslu se-Papua Barat telah menyiapkan langkah strategis pencegahan terhadap kerawanan maupun potensi pelanggaran di TPS saat hari pemungutan suara calon kepala daerah.
Langkah mitigasi bawaslu antara lain, melakukan patroli pengawasan di wilayah TPS rawan, meningkatkan koordinasi dan konsolidasi dengan semua pemangku kepentingan, dan menyediakan posko aduan yang dapat diakses masyarakat.
"Bawaslu juga sudah menggelar sosialisasi dan pendidikan politik bagi masyarakat," ujarnya.
Menurut dia ada sejumlah rekomendasi yang diberikan kepada jajaran KPU Papua Barat setelah mengidentifikasi potensi TPS rawan berdasarkan delapan variabel dan 26 indikator.
Rekomendasi tersebut meliputi, antisipasi gangguan keamanan, netralitas, kampanye pada hari pemungutan suara, potensi bencana, keterlambatan distribusi logistik, maupun gangguan listrik dan jaringan internet.
"Distribusi logistik H-1 secara tepat jumlah, sasaran, kualitas, dan waktu. Lakukan layanan pemungutan dan penghitungan suara sesuai ketentuan dan prioritaskan kelompok rentan," kata Sabarofek.
Sebagai informasi, KPU Papua Barat menetapkan 1.341 TPS untuk Pilkada 2024 tersebar di Manokwari 422 TPS, Manokwari Selatan 98 TPS, Pegunungan Arfak 166 TPS, Teluk Bintuni 187 TPS, Teluk Wondama 102 TPS, Kaimana 150 TPS, dan Fakfak 216 TPS.