• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News papuabarat
Senin, 27 Juni 2022
Antara News papuabarat
Antara News papuabarat
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Pencari suaka asal Myanmar ditangkap Imigrasi Bagansiapi-api

      Pencari suaka asal Myanmar ditangkap Imigrasi Bagansiapi-api

      Senin, 27 Juni 2022 5:23

      BKKBN mendorong Kampung KB bantu gizi percepat penurunan stunting

      BKKBN mendorong Kampung KB bantu gizi percepat penurunan stunting

      Senin, 27 Juni 2022 5:04

      Kejati Sumut memeriksa empat saksi kasus Suaka Margasatwa Langkat

      Kejati Sumut memeriksa empat saksi kasus Suaka Margasatwa Langkat

      Senin, 27 Juni 2022 4:59

      Bulungan meraih juara umum MTQ tingkat Provinsi Kaltara

      Bulungan meraih juara umum MTQ tingkat Provinsi Kaltara

      Senin, 27 Juni 2022 4:51

      Toilet di Armuzna diperbanyak dan lebih nyaman

      Toilet di Armuzna diperbanyak dan lebih nyaman

      Senin, 27 Juni 2022 3:53

  • Seputar Papua Barat
    • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Jumat, 16 Februari 2018 19:57

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Jumat, 16 Februari 2018 19:48

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Jumat, 16 Februari 2018 19:18

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Jumat, 16 Februari 2018 18:16

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      Rabu, 14 Februari 2018 15:19

  • Ekonomi
    • Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Rabu, 14 Februari 2018 12:56

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Jumat, 2 Februari 2018 15:23

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Kamis, 18 Januari 2018 20:42

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Kamis, 18 Januari 2018 20:31

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Jumat, 12 Januari 2018 13:06

  • Politik & Hukum
    • Musrenbang Distrik di Teluk Wondama Segera Bergulir

      Musrenbang Distrik di Teluk Wondama Segera Bergulir

      Jumat, 16 Februari 2018 18:09

      PWI Siap Bantu BNN Cegah Narkoba di Papua Barat

      PWI Siap Bantu BNN Cegah Narkoba di Papua Barat

      Kamis, 15 Februari 2018 15:35

      Teluk Wondama Tertibkan Rumah Dinas

      Teluk Wondama Tertibkan Rumah Dinas

      Rabu, 14 Februari 2018 18:51

      Penuntasan Tapal Batas Wondama-Manokwari Selatan Diserahkan ke Pemprov

      Penuntasan Tapal Batas Wondama-Manokwari Selatan Diserahkan ke Pemprov

      Rabu, 14 Februari 2018 18:45

      Beberapa Kepala Distrik Baru Teluk Wondama Masih Fakum

      Beberapa Kepala Distrik Baru Teluk Wondama Masih Fakum

      Rabu, 14 Februari 2018 18:40

  • Kesra
    • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

      Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

      Jumat, 16 Februari 2018 18:12

      Pemkab Wondama Bangun Rumah Warga Perpenghasilan Rendah

      Pemkab Wondama Bangun Rumah Warga Perpenghasilan Rendah

      Selasa, 13 Februari 2018 20:06

      Kemensos Bangun 42 Rumah Masyarakat Adat Teluk Wondama

      Kemensos Bangun 42 Rumah Masyarakat Adat Teluk Wondama

      Minggu, 11 Februari 2018 20:02

      Demitrius Moktis Sang Pelapor Petani Padi Masyarakat Arfak

      Demitrius Moktis Sang Pelapor Petani Padi Masyarakat Arfak

      Minggu, 11 Februari 2018 19:27

      Pemkab Teluk Wondama Berhemat

      Pemkab Teluk Wondama Berhemat

      Selasa, 6 Februari 2018 10:00

  • Foto
    • Pengiriman biji kakao Manokwari Selatan mulai rutin

      Pengiriman biji kakao Manokwari Selatan mulai rutin

      Kamis, 19 November 2020 22:00

      Gedung DPR Papua Barat sebelum dan setelah dibakar

      Gedung DPR Papua Barat sebelum dan setelah dibakar

      Kamis, 22 Agustus 2019 9:52

      Kapolda Papua Barat beri santunan para santri

      Kapolda Papua Barat beri santunan para santri

      Jumat, 8 Juni 2018 22:07

      TPID Usulkan Sepuluh Rekomendasi Kepada Gubernur Papua Barat

      TPID Usulkan Sepuluh Rekomendasi Kepada Gubernur Papua Barat

      Kamis, 31 Mei 2018 8:39

      Wisata Gua Keramat Misol Raja Ampat

      Wisata Gua Keramat Misol Raja Ampat

      Selasa, 2 Januari 2018 10:36

  • Video
    • Masyarakat Kampung Bano menjaga hutan Papua

      Masyarakat Kampung Bano menjaga hutan Papua

      Senin, 21 Desember 2020 15:50

      Walikota sorong jamin ketersedian bahan pokok hadapi COVID-19

      Walikota sorong jamin ketersedian bahan pokok hadapi COVID-19

      Jumat, 3 April 2020 9:43

      Menyaksikan pesona pariwisata Raja Ampat

      Menyaksikan pesona pariwisata Raja Ampat

      Jumat, 22 November 2019 19:10

      Pertamina resmikan depot penerbangan udara DEO Sorong

      Pertamina resmikan depot penerbangan udara DEO Sorong

      Kamis, 21 November 2019 20:50

      Menjadi relawan pengajar di distrik terpencil di Sorong Papua Barat

      Menjadi relawan pengajar di distrik terpencil di Sorong Papua Barat

      Selasa, 19 November 2019 12:57

Menelusuri situs sejarah pekabaran Injil di Pulau Roon

Oleh Zack Tonu B Selasa, 21 Juni 2022 7:35 WIB

Menelusuri situs sejarah pekabaran Injil di Pulau Roon

Alkitab tua di Kampung Syabes, Pulau Roon, Teluk Wondama, Papua Barat. (ANTARA/HO-Zack Tonu B.)

Atas nama Majelis Jemaat Rudolf Beyer Syabes, saya minta ke Pemkab Wondama, situs-situs ini agar dipugar kembali untuk menjadi aset sejarah gereja di Kabupaten Teluk Wondama
Manokwari (ANTARA) - Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat pada masa lalu merupakan salah satu wilayah pusat penyebaran agama Kristen di Tanah Papua.

Banyak tempat di Wondama menyimpan peninggalan yang menjadi bukti sejarah pewartaan atau pekabaran Injil di Tanah Papua, ratusan tahun lalu.

Sebut saja Bukit Aitumeiri di Miei, Wasior yang terkenal dengan situs batu peradaban karena menjadi tempat pertama kalinya orang asli Papua mengenal pendidikan formal.

Juga Yende di Pulau Roon dengan warisan berupa gereja dan Alkitab tua.

Di Pulau Roon sendiri, tidak hanya Yende yang sarat dengan kisah pekabaran Injil tempo dulu.

Syabes, kampung kecil yang berjarak kurang lebih tiga kilometer dari Yende ternyata juga menyimpan banyak jejak kekristenan di masa lalu yang belum banyak diketahui secara luas.

Awal mula orang Syabes mengenal agama Kristen dimulai dengan kehadiran Pendeta Rudolf Beyer, misionaris asal Eropa, pada 6 Mei 1866.

Beyer diutus dari Mansinam, Manokwari untuk mewartakan Injil bagi orang Roon yang ketika itu masih hidup dalam tradisi kafir alias belum mengenal Tuhan.

Setahun kemudian, tepatnya pada Februari 1867, Beyer memutuskan menetap di Syabes.

Dia memboyong serta sang istri, Anna Cambier. Misi utama Beyer yakni mewartakan Injil bagi orang Syabes, ternyata tidak mudah. Dia mendapat tantangan dan penolakan hebat dari warga setempat yang masih primitif.

Beragam siasat dilakukan untuk bisa mengusir Beyer dari Pulau Roon yang pada masa itu dikenal dengan julukan "Pulau Tahta Iblis". Sampai akhirnya sang istri, Anna Cambier, menjadi korban. Anna Cambier meninggal dunia pada 3 Juni 1868.

Konon, Anna Cambier diracun oleh Rokowery, seorang panglima perang di Syabes yang sangat menentang pewartaan Injil.

Anna Cambier dimakamkan di Syabes. Makamnya ada di atas Bukit Bindani.

"Tapi mungkin banyak orang yang belum tahu. Orang lebih tahu itu Yende," kata Bernadus Nehemia Rumadas, anggota Majelis Jemaat GKI Rudolf Beyer Kampung Syabes, usai perayaan 156 tahun Pekabaran Injil di Syabes, belum lama ini.

Nehemia menceritakan, Bukit Bindani yang terletak persis di bagian atas Kampung Syabes dahulunya merupakan tempat tinggal Rudolf Beyer bersama sang istri.

Di lokasi itu masih tampak gundukan tanah dan batu-batuan yang diyakini merupakan bekas rumah Beyer. Di tempat itu juga ada bangunan pendukung lainnya.

Selain rumah Beyer dan pusara Anna Combier, di Bukit Bindani terdapat pula makam seorang guru Injil asal Maluku yang bernama Dominggus Rissapary.

Rissapary diutus ke Syabes 41 tahun setelah kepergian Rudolf Beyer. Beyer meninggalkan Syabes dengan kekecewaan mendalam sepeninggal sang istri.

"Guru Rissapary inilah yang mengajarkan orang Syabes kesenian suling tambur sehingga sekarang orang Wondama bisa tahu main suling tambur," jelas Nehemia.
Makam guru Injil asal Maluku, Dominggus Rissapary, di Kampung Syabes, Pulau Roon. Rissapary berkarya di Syabes pada 1907 (ANTARA/HO-Zack Tonu B.)

Tidak terurus

Meski menjadi bagian dari sejarah pekabaran Injil di Tanah Papua di masa lalu, pusara Anna Combier dan juga Dominggus Rissapary tampak tidak terurus.

Makam Anna Combier sendiri memang sudah dipugar menjadi kuburan semen namun terkesan asal jadi saja. Atapnya juga hanya ala kadarnya saja. Pun tidak ada batu nisan maupun papan nama sebagai petunjuk bahwa itu adalah makam istri dari seorang penginjil masa lalu.

"Ini yang buat dulu dari Dinas Pariwisata," kata Nehemia.

Sementara, makam guru Injil Rissapary baru dilakukan pemugaran beberapa waktu lalu menjelang perayaan 156 tahun Pekabaran Injil di Syabes. Dalam jangka waktu sekian tahun, makam tokoh penting sejarah pekabaran Injil di Tanah Papua itu nyaris tidak tersentuh perbaikan apapun.

"Jemaat di sini yang gotong royong membuat kubur Guru Rissapary. Karena kalau tidak dibuat begini (disemen, red.) bisa-bisa hilang," ucap Nehemia.

Warga berharap Pemkab Teluk Wondama memberi perhatian khusus terhadap makam Anna Combier dan Guru Rissapary, juga bekas rumah Rudolf Beyer maupun barang-barang peninggalan para misionaris zaman dahulu yang ada di Kampung Syabes.

“Atas nama Majelis Jemaat Rudolf Beyer Syabes, saya minta ke Pemkab Wondama, situs-situs ini agar dipugar kembali untuk menjadi aset sejarah gereja di Kabupaten Teluk Wondama. Ini semua adalah situs sejarah tapi terpendam sampai hari ini, tidak ada yang tahu karena tidak terurus," kata dia.

Alkitab tua

Jejak kekristenan di Syabes tidak hanya berupa makam istri Rudolf Beyer dan guru Injil Dominggus Rissapary. Syabes juga menyimpan Alkitab tua yang diperkirakan telah berumur lebih dari 200 tahun.

Alkitab berbahasa asing itu --diduga bahasa Belanda atau Jerman-- ditemukan di rumah bekas kediaman Pendeta Rudolf Beyer. Saat ini Alkitab tua itu telah diserahkan menjadi inventaris jemaat GKI Rudolf Beyer.

“Alkitab ini lebih tua dari Alkitab yang ada di Yende karena masih ditulis dalam bahasa Eropa. Kalau di Yende sudah menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa lain,“ jelas Eduard Yohan Manaw, Kepala Jemaat GKI Rudolf Beyer Syabes.

Dia menjelaskan Alkibat tua itu pertama kali ditemukan salah seorang warga ketika membersihkan bekas rumah Beyer. Selanjutnya, Alkitab itu diserahkan kepada ketua jemaat gereja setempat secara turun-temurun hingga generasi sekarang ini.

"Tahun 2006 saya pindah di sini baru diserahkan ke saya sebagai ketua jemaat. Saya bawa dan serahkan sebagai inventaris jemaat," ujar dia.

Alkitab tua itu disimpan sebagai harta waris peninggalan para zendeling.

Saat ini, Alkitab tua itu disimpan di ruang khusus di gedung Gereja Jemaat Rudolf Beyer Kampung Syabes.

Buku suci itu pun hanya bisa dikeluarkan pada momentum penting, mengingat kondisinya yang sudah sangat tua.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pulau Roon saksi sejarah pekabaran Injil di Tanah Papua
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Cetak

Berita Terkait

Bupati Mambor: Bidan berperan siapkan generasi berkualitas

Bupati Mambor: Bidan berperan siapkan generasi berkualitas

Sabtu, 25 Juni 2022 4:38

DPN jalin kerja sama dengan STIH Caritas Papua

DPN jalin kerja sama dengan STIH Caritas Papua

Jumat, 24 Juni 2022 20:25

Badan Pusat Statistik dorong pembentukan forum data di Papua Barat

Badan Pusat Statistik dorong pembentukan forum data di Papua Barat

Jumat, 24 Juni 2022 18:35

Papua Barat hanya miliki 45 tenaga penyuluh kehutanan

Papua Barat hanya miliki 45 tenaga penyuluh kehutanan

Kamis, 23 Juni 2022 17:29

Kepulauan Fam Raja Ampat kawasan tumbuh kembang pari manta

Kepulauan Fam Raja Ampat kawasan tumbuh kembang pari manta

Kamis, 23 Juni 2022 14:38

Ratusan TKBM sampaikan aspirasi ke Pemkot Sorong

Ratusan TKBM sampaikan aspirasi ke Pemkot Sorong

Kamis, 23 Juni 2022 5:10

I Wayan Suyatna pimpin Kantor SAR Manokwari

I Wayan Suyatna pimpin Kantor SAR Manokwari

Rabu, 22 Juni 2022 14:54

Korban kebakaran Borobudur II menanti kebijakan Pemda

Korban kebakaran Borobudur II menanti kebijakan Pemda

Rabu, 22 Juni 2022 13:36

Terkini

  • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Feb 16th, 2018

  • Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Feb 16th, 2018

  • Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Feb 16th, 2018

  • Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Feb 16th, 2018

  • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Feb 16th, 2018

Foto

Pengiriman biji kakao Manokwari Selatan mulai rutin

Pengiriman biji kakao Manokwari Selatan mulai rutin

Gedung DPR Papua Barat sebelum dan setelah dibakar

Gedung DPR Papua Barat sebelum dan setelah dibakar

Kapolda Papua Barat beri santunan para santri

Kapolda Papua Barat beri santunan para santri

TPID Usulkan Sepuluh Rekomendasi Kepada Gubernur Papua Barat

TPID Usulkan Sepuluh Rekomendasi Kepada Gubernur Papua Barat

Wisata Gua Keramat Misol Raja Ampat

Wisata Gua Keramat Misol Raja Ampat

Terpopuler

Menelusuri situs sejarah pekabaran Injil di Pulau Roon

Menelusuri situs sejarah pekabaran Injil di Pulau Roon

Penjabat Gubernur beri motivasi kontingen Pesparawi Papua Barat

Penjabat Gubernur beri motivasi kontingen Pesparawi Papua Barat

Pemprov Papua Barat kerja sama dengan berbagai pihak atasi stunting

Pemprov Papua Barat kerja sama dengan berbagai pihak atasi stunting

Diskusi ekonomi kreatif menutup kegiatan Pra-KTT Y20 di Manokwari

Diskusi ekonomi kreatif menutup kegiatan Pra-KTT Y20 di Manokwari

SKK Migas: Delapan tahun tak ada eksplorasi minyak di Papua Barat

SKK Migas: Delapan tahun tak ada eksplorasi minyak di Papua Barat

Antara News papuabarat
papuabarat.antaranews.com
Copyright © 2017
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Nasional
  • Seputar Papua Barat
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA