Teminabuan (ANTARA) - Sekitar 600 jiwa warga Distrik Kokoda Utara, Sorong Selatan (Sorsel), Papua Barat Daya yang mengungsi di hutan dan dusun terdekat diminta untuk kembali ke kampung halamannya.
Kepala Distrik Kokoda Utara Leonard Takoye di Teminabuan, Rabu, mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorsel terkait peristiwa tersebut.
"Dari hasil koordinasi itu, Pemkab sudah menyiapkan obat-obatan, tenaga medis, makanan siap saji, dan bantuan lainnya untuk dibagikan kepada masyarakat tiga kampung terdampak banjir," kata Leonard.
Ia mengatakan tiga kampung yang terdampak banjir itu, yakni Kampung Udagaga, Kampung Kayobiro, dan Kampung Adonan.
"Saya sudah perintahkan agar para pengungsi kembali ke rumah masing -masing, karena bantuan dari pemkab akan tiba pada Jumat (21/6)," kata Leonard.
Ia mengatakan hingga kini masyarakat yang mengungsi dalam keadaan sehat dan tidak ada yang mengalami sakit.
"Bupati dan asisten dua Setda yang akan bertanggung jawab langsung terkait dengan menangani para pengungsi," ujar Leonard.
Selain bantuan tersebut, tiga kepala kampung yang terdampak banjir juga sedang mengurus dana kampung untuk membantu menangani warga terdampak banjir di daerah itu.
"Data yang kita miliki terdapat 500 hingga 600 jiwa yang mengungsi. Banjir merendam 330 rumah warga yang berada di tiga kampung tersebut," kata Leonard.
600 pengungsi di Kokoda Sorsel diminta kembali ke kampung halaman
Rabu, 19 Juni 2024 16:53 WIB