Pemkab Manokwari akan penuhi kebutuhan sarana ujian CAT SMA/SMK

Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manokwari Papua Barat berupaya memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan ujian berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk sekolah tingkat SMA/SMK di daerah tersebut.

Kepala Bidang SMA/SMK Dinas Pendidikan Manokwari Recky A.D. Risamasu di Manokwari Rabu menjelaskan, dari total 24 SMA/SMK di Manokwari, tinggal tiga sekolah yang belum bisa melaksanakan ujian berbasis komputer atau CAT.

“Dari 24 SMA/SMK tersebut, 12 merupakan sekolah swasta dan 14 sekolah negeri. Sedangkan sekolah yang belum memiliki komputer berjumlah tiga sekolah, sehingga mereka masih melaksanakan ujian secara manual pakai kertas,” katanya.

Ia mengatakan, Pemkab Manokwari melakukan langkah-langkah agar seluruh SMA/SMK bisa memiliki komputer yang layak sehingga dapat melaksanakan ujian berbasis CAT.

Tahun ini pihaknya mendata fasilitas dan sarana prasarana pada sekolah-sekolah yang belum memiliki komputer.

Pendataan dilakukan agar pemerintah memiliki gambaran apakah sekolah mempunyai ruangan yang memadahi, pasokan listrik, internet, dan sarana prasarana lain seperti ketersediaan meja dan kursi.

“Kalau SMA/SMK negeri sudah oke, rata-rata memiliki komputer. Tapi sejumlah SMA/SMK swasta yang menjadi perhatian Disdik karena tahun ini masih menyelenggarakan ujian secara manual, dan mereka sudah lapor,” katanya.

Pihaknya melakukan pendataan fasilitas, sarana dan prasarana sehingga tahun depan bisa dilakukan pengadaan komputer untuk sekolah-sekolah tersebut.

Seluruh sekolah di Kabupaten Manokwari ke depan harus bisa melaksanakan ujian sekolah berbasis CAT, sehingga hasil ujian bisa lebih transparan dan cepat.

Bupati Manokwari Hermus Indou menambahkan, pengadaan komputer agar sekolah dapat menyelenggarakan ujian berbasis CAT menjadi pekerjaan rumah dan tanggung jawab yang harus dipenuhi Pemkab Manokwari.

Pemerintah daerah harus dapat memenuhi kebutuhan komputer sekolah khususnya tingkat SMA/SMK guna menjamin pemerataan mutu pendidikan di Kabupaten Manokwari.

“Tahun depan tidak ada lagi sekolah yang tidak mempunyai komputer untuk melakukan ujian berbasis CAT, semuanya harus bisa melaksanakan ujian dengan komputer,” katanya.