Manokwari (ANTARA) - Bupati Manokwari, Hermus Indou mengajak 18 partai politik (parpol) di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu serentak tanggal 14 Februari 2024.
"Kita semua harus memastikan tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Manokwari berkisar 90 persen hingga 100 persen," kata Hermus saat deklarasi pemilu damai yang diselenggarakan Pemkab Manokwari, Sabtu.
Deklarasi pemilu damai tersebut dihadiri perwakilan parpol peserta pemilu, calon legislatif (caleg), KPU Manokwari, Bawaslu Manokwari dan unsur Forkompinda.
Ia mengatakan, pemilu serentak yang tinggal 11 hari lagi merupakan momentum penentu bagi masa depan bangsa dan negara Indonesia. Kualitas Pemilu 2024 ada di tangan rakyat dari bilik suara.
Ia mengajak, seluruh parpol di Manokwari mengajak seluruh pendukungnya menyalurkan suara guna menentukan para pemimpin bangsa. Semakin tinggi partisipasi pemilih akan mempengaruhi kualitas Pemilu 2024.
Ia menambahkan, deklarasi pemilu damai kali ini merupakan langkah Pemkab Manokwari untuk menggelorakan Pemilu 2024. Diharapkan pemilu di Manokwari bisa berlangsung damai, aman dan bermartabat.
"Hari ini berbagai elemen berkumpul dan bersama-sama dalam satu tujuan yaitu menyatakan kesiapan mewujudkan Pemilu yang berkualitas. Mari semua bertanggung jawab melaksanakan tahapan kampanye dengan baik hingga hari pencoblosan," ujarnya.
Sementara, Komisioner KPU Manokwari, Ronny Frans Wanggai mengatakan, semua pihak baik penyelenggara, pemerintah, aparat keamanan, peserta pemilu dan seluruh masyarakat harus bisa memberikan memberikan kontribusi nyata menjaga keamanan dan ketertiban guna suksesnya Pemilu 2024.
"Mari ajak semua masyarakat yang punya hak pilih untuk datang ke tps pada Rabu, 14 Februari dan memberikan suaranya," katanya.
Ia mengatakan, melalui Pemilu serentak, rakyat diberi hak konstitusional untuk memilih pemimpin bangsa dan perwakilan rakyat di legislatif. Mereka yang terpilih nantinya akan melaksanakan pembangunan negara untuk lima tahun ke depan.
Ketua Bawaslu Kabupaten Manokwari, Samsuddin Renuat menyatakan pemilu di Manokwari harus berjalan langsung, umum, bebas, jujur dan adil. Karenanya, semua pihak diajak untuk saling mengawasi penyelenggaraan pemilu.
"Kesuksesan Pemilu menjadi bagian dan tanggung jawab semua komponen elemen masyarakat. Mari kita menjaga momentum ini agar menjadi pesta demokrasi yang bermartabat," ujarnya.
Deklarasi pemilu damai tersebut dirangkai dengan pawai yang diikuti ratusan partisipan parpol dan caleg untuk memeriahkan Pemilu serentak yang tinggal 11 hari lagi.
