Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw meresmikan awal pembangunan salah satu proyek strategis nasional di Kabupaten Manokwari yaitu kawasan arena publik (KAP) Borarsi.

Peresmian ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Waterpauw didampingi Bupati Manokwari Hermus Indou, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Kementerian PUPR Wilayah Papua Barat Marsudi, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat Harli Siregar dan Kepala Kantor Perwakilan BI Papua Barat Rommy Sariu Tamawiwy di Manokwari, Selasa. 

"Baca juga: Bupati Manokwari bahas proyek strategis 2024 bersama pimpinan OPD," ujar Waterpauw. 

Mantan Kabaintelkam Polri ini mengatakan, pembangunan KAP Borarsi sejalan dengan program Nawacita Presiden Joko Widodo terutama pembangunan infrastruktur untuk efisiensi dan kemandirian ekonomi.

Dirinya juga berpesan agar pada awal pembangunan bisa melibatkan pemuda Manokwari terutama yang tinggal di sekitar KAP Borarsi. Terutama pekerjaan-pekerjaan yang bisa dikerjakan secara umum dan tidak membutuhkan skil khusus. Sehingga pemuda Manokwari bisa lebih diberdayakan ekonominya. 

Kepala Balai Prasarana Pemukiman Kementerian PUPR Wilayah Papua Barat Marsudi menjelaskan, anggaran pembangunan KAP Borarsi sebesar Rp67,6 miliar yang bersumber dari APBN. Waktu pelaksanaan pembangunan selama 11 bulan dari Agustus 2023 hingga Agustus 2024.

KAP Borarsi berdiri di atas lahan seluas 24.940 meter persegi dan memiliki luas bangunan utama 4.903 meter persegi dua lantai. Fasilitas yang dimiliki adalah gedung dan panggung utama, lapangan serbaguna, tribun sayap, pedestrian, lapangan basket, lapangan gateball, taman bermain dan area parkir. 

"Pekerjaan dilakukan kontraktor PT Irma Tiara Putra dengan konsultan manajemen konstruksi PT Mahakarya KSO Siara dan konsultan perencana PT Cempaniga Raya Konsultan. Pekerjaan KAP Borarsi juga menerapkan BIM (Building Information Management) dalam proses pembangunannya," jelasnya. 

Bupati Manokwari Hermus Indou, mengatakan KAP Borarsi memiliki nilai yang sangat strategis, selain membangun wajah Kabupaten Manokwari, KAP Borarsi juga menunjukkan kualitas pembangunan Indonesia. Keberhasilan pembangunan Indonesia tidak dinilai dari Jawa saja tapi harus terlihat di seluruh penjuru negeri.

"Bicara pembangunan berarti bicara tentang kehadiran negara di Manokwari. Hal itu mengangkat harkat dan martabat rakyat Papua sehingga tujuannya untuk membuat orang Papua mengakui dirinya sebagai orang Indonesia," ujarnya.

Ia menjelaskan, kawasan arena publik satu-satunya di Tanah Papua hanya dimiliki oleh Kabupaten Manokwari. Hal itu menunjukkan Manokwari sebagai pusat peradaban di Tanah Papua harus jadi yang terdepan dalam semua aspek pembangunan baik pembangunan manusia maupun pembangunan infrastruktur dan perekonomian. 

"KAP Borarsi nantinya jadi kawasan inti untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Karenanya KAP Borarsi akan ditata secara komprehensif dengan infrastruktur lainnya," ujarnya.

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023