Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyerahkan bantuan sosial (bansos) dari BPJS Ketenagakerjaan kepada para pekerja rentan dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro bagi Orang Asli Papua (OAP) di Mimika.
Mengawali kunjungan kerjanya ke Mimika, Papua Tengah, Rabu, Wapres RI Ma’ruf Amin juga meninjau ruang kelas dan berinteraksi dengan pelajar OAP di Institut Pertambangan Nemangkawi.
"Di sini Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas memaparkan terkait kegiatan sosial yang didukung oleh mereka," kata Wapres.
Menurut Wapres, program sosial PT Freeport Indonesia (PTFI) diantaranya beasiswa dan asrama bagi para siswa, serta dukungan sarana kesehatan berupa fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan masyarakat secara gratis.
"Di Institut Pertambangan Nemangkawi ini mereka fokus menyiapkan tenaga terampil dari sumber daya manusia orang asli Papua," ujar Wapres.
Pihaknya juga telah meninjau ruang kelas dan berinteraksi dengan para pelajar Orang Asli Papua di Institut Pertambangan Nemangkawi yang merupakan lembaga pendidikan milik PTFI dan berdiri sejak tahun 2003.
Sementara itu Presiden Direktur PTFI Tony Wenas menambahkan Institut Pertambangan Nemangkawi semacam Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mempersiapkan anak-anak Papua agar siap menjadi tenaga terampil.
"Institut Pertambangan Nemangkawi merupakan lembaga pendidikan vokasi dan untuk kebutuhan industri dengan 15 jurusan teknik dan tiga jurusan non-teknik," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023
Mengawali kunjungan kerjanya ke Mimika, Papua Tengah, Rabu, Wapres RI Ma’ruf Amin juga meninjau ruang kelas dan berinteraksi dengan pelajar OAP di Institut Pertambangan Nemangkawi.
"Di sini Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas memaparkan terkait kegiatan sosial yang didukung oleh mereka," kata Wapres.
Menurut Wapres, program sosial PT Freeport Indonesia (PTFI) diantaranya beasiswa dan asrama bagi para siswa, serta dukungan sarana kesehatan berupa fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan masyarakat secara gratis.
"Di Institut Pertambangan Nemangkawi ini mereka fokus menyiapkan tenaga terampil dari sumber daya manusia orang asli Papua," ujar Wapres.
Pihaknya juga telah meninjau ruang kelas dan berinteraksi dengan para pelajar Orang Asli Papua di Institut Pertambangan Nemangkawi yang merupakan lembaga pendidikan milik PTFI dan berdiri sejak tahun 2003.
Sementara itu Presiden Direktur PTFI Tony Wenas menambahkan Institut Pertambangan Nemangkawi semacam Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mempersiapkan anak-anak Papua agar siap menjadi tenaga terampil.
"Institut Pertambangan Nemangkawi merupakan lembaga pendidikan vokasi dan untuk kebutuhan industri dengan 15 jurusan teknik dan tiga jurusan non-teknik," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023