Potowaiburu, Mimika (ANTARA) - Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) mendukung program pemberdayaan ekonomi warga Kampung Potowaiburu, Distrik Mimika Barat Jauh melalui pembukaan lahan pertanian seluas dua hektare.
Ketua Pengurus Kelompok Kerja (Pokja) Distrik Mimika Barat Jauh David Tenama di Potowayburu, Kamis, mengatakan dana yang disalurkan YPMAK pada 2024 telah digunakan untuk membuka lahan pertanian guna ditanami sayur-mayur, jagung dan pisang
Produksi sayur-mayur, jagung dan pisang nantinya diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat setempat yang rata-rata berprofesi sebagai petani dan nelayan.
"Tujuan kami membuka kebun ini untuk ditanami sayuran, jagung dan pisang sehingga bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di sini," kata David.
Menurut dia, pembukaan lahan pertanian di Potowaiburu itu juga melibatkan masyarakat yang ada di kampung.
Tokoh pemuda Kampung Potowaiburu, Petrus Paty mengakui masyarakat setempat sangat mendukung pembukaan lahan perkebunan untuk bisa menggerakkan ekonomi masyarakat setempat.
Untuk tahap awal, tanaman pertanian yang ditanam pada lahan dua hektare itu masih terbatas.
"Kami menghadapi kendala dalam hal pemasaran hasil pertanian," ujar Petrus.
Menurut dia, lahan seluas dua hektare itu akan dibagi rata ke setiap kepala keluarga. Masing-masing keluarga akan menanam sayur-sayuran, dimana hasil produksi sayur itu nantinya akan dijual untuk menghidupi ekonomi keluarga bersangkutan.
Ke depan, katanya, lahan tersebut akan diperluas untuk ditanami tanaman jangka panjang yang bernilai ekonomi seperti tanaman cengkeh dan pala.

Apresiasi YPMAK
Kepala Divisi Monitoring dan Evaluasi Program Ekonomi YPMAK, Monica Maramku mengapresiasi kerja keras Pokja Distrik Mimika Barat Jauh khususnya di Kampung Potowaiburu yang telah memanfaatkan anggaran bantuan YPMAK dengan baik.
"Ini suatu kemajuan, dimana masyarakat melalui Pokja memanfaatkan anggarannya dengan baik untuk mengembangkan ekonomi masyarakat melalui lahan pertanian," kata Monica.
Lahan pertanian yang dibangun oleh Pokja Distrik Mimika Barat Jauh di Kampung Potowaiburu itu dinilai merupakan investasi ekonomi jangka panjang.
Monica berharap pengurus Pokja kampung lainnya juga mencontohi apa yang telah digagas dan dikembangkan oleh masyarakat Kampung Potowaiburu dalam hal memanfaatkan dana bantuan YPMAK agar bisa membangun perekonomian masyarakat dalam jangka panjang. (*)