Manokwari (ANTARA) - Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw mengangkat 20 anak asuh di Kabupaten Manokwari Selatan dalam upaya mendukung percepatan penanganan stunting pada anak.
Penjabat Gubernur, yang sebelumnya mengangkat lima anak asuh di Kabupaten Teluk Bintuni, ingin memberikan contoh kepada warga untuk membantu pemenuhan kebutuhan gizi anak yang mengalami stunting.
"Kita berikan contoh agar diikuti oleh semua orang untuk bisa menyisihkan sedikit rezekinya untuk membiayai makanan bergizi bagi anak-anak penderita stunting," katanya di Manokwari, Rabu.
Ia menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Barat membantu penanganan 67 anak yang mengalami stunting di Kabupaten Manokwari Selatan.
"Kita kerja percepatan berikan makanan sehat untuk anak-anak, 67 anak jadi tanggung jawab kami untuk bantu selama tiga bulan. Jika belum juga teratasi akan ditambah tiga bulan lagi. Dari provinsi lakukan dan diikuti kabupaten," kata Waterpauw.
"Dalam tiga bulan jika kita kerja bersama saya yakin angka stunting kita di Papua Barat bisa turun sampai 18 persen, tentunya dengan upaya-upaya seperti ini," ia menambahkan.
Prevalensi stunting pada anak di wilayah Provinsi Papua Barat menurut data pemerintah saat ini masih sekitar 30 persen.
Waterpauw menekankan pentingnya peran orang tua dalam upaya pemenuhan kebutuhan gizi untuk mencegah stunting, kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kurang gizi dalam jangka waktu lama, paparan infeksi berulang, dan kurang stimulasi.
"Beli dan masak makanan bergizi menjadi gerakan kita bersama, peran orang tua sangat penting dalam memenuhi gizi anaknya," kata dia.
Paulus Waterpauw angkat 20 anak asuh di Manokwari Selatan
Rabu, 7 Juni 2023 16:03 WIB
Kita berikan contoh agar diikuti oleh semua orang untuk bisa menyisihkan sedikit rezekinya untuk membiayai makanan bergizi bagi anak-anak penderita stunting