Pemerintah Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat menangani bayi berusia dua minggu yang dibuang oleh orang tuanya di bawah truk milik warga Jalan Walet Kelurahan Malasom pada Senin (28/11) dini hari.

Kepala Bidang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Sorong Frida Flora Gifelem di Sorong, Selasa, mengatakan bayi yang diperkirakan berusia dua minggu itu, ditemukan warga dalam keadaan masih hidup meskipun keadaannya lemas dan tali pusar sudah kering walaupun belum terlepas.

Saat ditemukan, katanya, terdapat bekas susu formula pada mulut bayi tersebut.

"Artinya bayi tersebut sebelum dibuang oleh orang tuanya telah diberikan susu formula agar tidak kehausan sampai ditemukan warga," ujarnya.

Dia mengatakan bayi berjenis kelamin laki-laki itu sudah ditangani di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) J.P. Wanane Kabupaten Sorong dengan kondisinya saat ini sehat.

Hingga saat ini, pihaknya masih terus mendampingi penanganan bayi tersebut.

Ia menjelaskan adanya perubahan signifikan terhadap kesehatan bayi saat ini dibandingkan dengan pada awal ditemukan yang dalam keadaan terlantar.

Dokter anak RSUD J.P. Wanane Kabupaten Sorong yang menangani bayi tersebut, ucapnya, menyatakan kondisi bayi saat ini sehat dan bisa segera dibawa pulang.

"Kami bersama Dinas Sosial akan bekerja sama terkait hak adopsi anak tentunya melalui serangkaian ketentuan karena menyangkut kemampuan, tanggung jawab dan kelayakan hidup, serta masa depan sang bayi,” kata Frida

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022