Manokwari,(Antaranews Papua Barat)-Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan menyatakan wilayahnya cukup aman untuk berinvestasi dan ia mempersilahkan para investor menanamkan modal di daerah tersebut.

‘’Indonesia masuk dalam daftar 10 besar negara teraman di dunia, kemudian Papua Barat urutan pertama sebagai teraman di Indonesia,’’ kata gubernur di Manokwari, Jumat.

Predikat teraman diperoleh Papua Barat berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan pemerintah pusat. Masyarakat dan seluruh elemen diminta menjaga daerah ini agar terus kondusif.

Ia mengutarakan, Pemprov Papua Barat yang memiliki moto 'Mewujudkan Papua Barat aman dan bermartabat’. Moto sudah terlaksana dan harus terus dimaknai agar seluruh program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah berjalan lancar.

"Selama ini kita hidup rukun damai, menjaga persatuan dan kesatuan. Seluruh agama bisa berdampingan, saling menjaga dan ini menjadi berkat bagi kita semua," ujar gubernur lagi.

Kepala suku besar Masyarakat Arfak itu pun mempersilahkan investor masuk. Ia dan masyarakat siap memberi jaminan keamanan kepada Investor yang ingin berkontribusi membangun daerah melalui usaha yang akan dijalankan.

‘’Saya sudah sampaikan itu kepada investor pada pertemuan beberapa waktu lalu. Kami sudah menjamin Papua Barat ini aman dan kondusif. Siap memberikan kesempatan kepada siapa saja, datang dengan niat yang baik, tulus untuk membangun bersama-sama di daerah ini. Silakan berinvestasi di Papua Barat,’’ tandasnya.

Meskipun demikian, lanjut gubernur berharap, investor dapat memahami serta menghargai adat dan budaya setempat. Investor memberi kesempatan kepada putra-putri asli Papua untuk diberdayakan.

‘’Ayo berinvestasi di Papua Barat. Bersama dengan Pak Kapolda, Pak Pangdam, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda kami semua memberikan jaminan keamanan,’’ ujarnya lagi.

Mandacan menambahkan, Papua Barat memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah. Masyarakat memiliki hak cukup besar atas kekayaan tersebut. 

"Jadi kalau investor sejahtera masyarakat juga harus sejahtera. Jangan investor sejahtera tapi masyarakat masih biasa-biasa saja," pungkas gubernur.

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018