Renovasi Pelabuhan Marampa Manokwari habiskan Rp16 miliar

Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Manokwari, Papua Barat tahun ini memprogramkan renovasi Pelabuhan Marampa di kawasan Sowi 3.

Kepala Dishub-KP Manokwari Yosep Mandacan di Manokwari, Jumat, mengatakan biaya renovasi Pelabuhan Marampa itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai lebih dari Rp16 miliar.

"DAK yang dikelola khusus untuk pelabuhan lebih dari Rp16 miliar. Pekerjaannya menyangkut renovasi pelabuhan, terminal dan juga perbaikan dermaga dari sisi laut," jelas Yosep.

Dari anggaran senilai Rp16 miliar itu, ada dana yang digunakan melalui proses lelang sebesar Rp1,9 miliar dan Rp11 miliar. Ada juga proyek penunjukan langsung dengan alokasi anggaran Rp712 juta dan Rp950 juta.

Selain melalukan renovasi, dilakukan juga pengadaan untuk kebutuhan pelabuhan.

Yosep Mandacan mengatakan, progres renovasi harus mencapai 90 persen atau mendekati selesai dengan tenggat waktu pada September 2022.

"Sejauh ini DAK itu sudah cair 25 persen untuk renovasi pelabuhan. Pengerjaannya juga kita harapkan sesuai dengan anggaran yang ada," ujarnya.

Yosep optimistis dapat mengejar target yang diberikan. Bupati Manokwari Hermus Indou. Bupati Indou berharap agar tidak ada kegagalan dalam pengerjaan renovasi Pelabuhan Marampa.

"Saya sendiri sebagai PPK-nya. Kita harus awasi barang itu supaya semuanya tersalurkan dan pekerjaan tidak bermasalah di lapangan, harus tuntas, supaya ke depan kalau kita usul lagi, ya tidak ada masalah," ujar Yosep.