Manokwari, (Antaranews Papua Barat)-Kementerian Perhubungan menargetkan perpanjangan runway atau landasan pacu Bandar Udara Rendani, Manokwari, Papua Barat, dapat dimulai pada tahun 2018.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Manokwari, Kamis, mengatakan, pengembangan Bandara Manokwari menjadi salah satu prioritas pemerintah. Hal itu dilakukan untuk mendukung layanan transportasi udara dari dan menuju daerah ini.

Selain keselamatan, kata gubernur, hal itu dilakukan agar kedepan layanan penerbangan ke ibu kota provinsi ini meningkat untuk mendukung proses pembangunan daerah.

"Sesuai koordinasi kita dengan Kementerian Perhubungan juga Pemerintah Kabupaten Manokwari, direncanakan tahun depan perpanjangan harus dimulai. Kita upayakan sama-sama agar semua berjalan lancar," kata Dominggus.

Terkait hak atau kepentingan masyarakat pemilik lahan, kata gubernur, pemerintah akan memberikan hak tersebut sebagaimana mestinya. 

"Kita juga tentu akan mempertimbangkan dari sisi kemanusiaan, tapi juga masyarakat harus mendukung upaya perluasan dan perpanjangan Bandara," kata dia lagi.

Ia mengutarakan, pemerintah menginginkan Bandara tersebut bisa melayani pendaratan pesawat berbadan besar. Selain menjawab tuntutan layanan penerbangan hal itu untuk mendorong agar jadwal penerbangan ke daerah ini lebih lancar dan terjangkau.

Dominggus pun menginginkan masyarakat direlokasi ke tempat yang layak. Tahapan ini sedang diupayakan pemerintah provinsi dan Kabupaten Manokwari.

Ia menambahkan, Manokwari merupakan ibu kota provinsi. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan dalam pengembangan bandara tersebut.(*)

 

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018