Sorong (ANTARA) - Polda Papua Barat Daya (PBD) memberikan perhatian serius dalam penanganan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) oleh kelompok separatis di wilayah Tambrauw dan sekitarnya.
Kapolda PBD, Brigjen Pol Gatot Haribowo, di Sorong, Kamis, menjelaskan Polda Papua Barat Daya serius untuk menangani gangguan kamtibmas oleh kelompok separatis di wilayah Kabupaten Tambrauw dan sekitarnya.
"Artinya penanganan kelompok separatis ini sama halnya dengan Polda Papua dan Papua Barat, kita juga mau serius, kita mau di wilayah kita ini tidak sampai pada akhirnya punya gangguan serupa seperti wilayah lain," jelas Brigjen Pol Gatot.
Langkah konkret yang dilakukan adalah memberdayakan anggota di setiap Polres untuk melakukan upaya pencegahan gangguan kelompok separatis di beberapa titik yang dinilai berpotensi, sambil menunggu pemenuhan anggota Polda Papua Barat Daya.
Selain itu, Kapolda Papua Barat Daya pun telah melakukan kunjungan ke Kabupaten Tambrauw untuk membangun konsolidasi dengan pemerintah daerah dan sekaligus memantau situasi Distrik Bamusbama pasca pembakaran Kantor Distrik Bamusbama pada 1 Desember 2024 oleh orang tak dikenal dan pembacokan terhadap dua pengendara sepeda motor di Kabupaten Tambrauw pada Kamis (26/12/2024), pukul 13.20 WIT.
"Sejauh ini, belum ada pelaku yang diamankan, namun Polres Tambrauw sudah mengidentifikasi para pelaku," katanya.
Dia mengimbau kepada para pelaku untuk tidak melakukan aksi brutal yang mengganggu keselamatan dan keamanan masyarakat.
"Dengan imbauan itu paling tidak kita masih memberikan toleransi, kalau seandainya tidak ada respon baik maka hal-hal yang sifatnya peningkatan hukum akan tetap kita lakukan," ucap Kapolda Papua Barat Daya.
Polda Papua Barat Daya tangani serius gangguan kelompok separatis
Kamis, 2 Januari 2025 19:15 WIB