Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa meresmikan tempat tinggal atau barak Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Kodam XVIII/Kasuari di Makodam Manokwari, Selasa.
Pangdam dalam sambutannya mengatakan bahwa tugas seorang komandan atau pemimpin yang pertama adalah menyiapkan prajuritnya untuk siap operasional atau bekerja.
"Kedua adalah memberikan kesejahteraan agar prajurit dapat bekerja dengan maksimal," ujarnya.
Menurut dia, salah satu kesejahteraan yang dimaksud adalah pembangunan sarana dan prasarana tempat tinggal seperti barak Kowad Kodam XVIII/Kasuari ini.
Pembangunan barak Kowad ini merupakan langkah maju di bidang fasilitas perumahan yang tentu akan dirasakan manfaatnya oleh prajurit kowad keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari.
“Membangun suatu satuan yang harus dilakukan yang adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia yaitu prajurit baik pria ataupun Kowad yang kedua juga harus membangun infrastruktur,” tuturnya.
Barak Kowad tersebut rencananya akan ditempati oleh para Prajurit Wanita yang berdinas di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari khususnya yang belum berkeluarga.
Pangdam berpesan kepada penghuni nantinya untuk merawat fasilitas yang diberikan, serta menjaga situasi lingkungan secara damai, tenang, gembira dan bahagia serta tidak menghindari adanya konflik.
“Rumah atau barak yang telah diberikan tolong dirawat, harus ada yang piket, korve umum bersama-sama, jaga kebersihan dan harus hidup sehat,” katanya berpesan.
Di hadapan para Prajurit Kowad yang mayoritas Orang Asli Papua (OAP), Pangdam berpesan agar menghormati orang tua, karena adat budaya di Papua sangat menghormati keberadaan orang tua.
“Untuk itu berikanlah waktu, kesempatan untuk membalas budi kepada orang tua dan juga bantu adik atau kakakmu. Kalian harus bangga, sekarang ini kalian di keluarga sebagai leader atau pionir untuk memajukan kesejahteraan keluarga,” kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021
Pangdam dalam sambutannya mengatakan bahwa tugas seorang komandan atau pemimpin yang pertama adalah menyiapkan prajuritnya untuk siap operasional atau bekerja.
"Kedua adalah memberikan kesejahteraan agar prajurit dapat bekerja dengan maksimal," ujarnya.
Menurut dia, salah satu kesejahteraan yang dimaksud adalah pembangunan sarana dan prasarana tempat tinggal seperti barak Kowad Kodam XVIII/Kasuari ini.
Pembangunan barak Kowad ini merupakan langkah maju di bidang fasilitas perumahan yang tentu akan dirasakan manfaatnya oleh prajurit kowad keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari.
“Membangun suatu satuan yang harus dilakukan yang adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia yaitu prajurit baik pria ataupun Kowad yang kedua juga harus membangun infrastruktur,” tuturnya.
Barak Kowad tersebut rencananya akan ditempati oleh para Prajurit Wanita yang berdinas di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari khususnya yang belum berkeluarga.
Pangdam berpesan kepada penghuni nantinya untuk merawat fasilitas yang diberikan, serta menjaga situasi lingkungan secara damai, tenang, gembira dan bahagia serta tidak menghindari adanya konflik.
“Rumah atau barak yang telah diberikan tolong dirawat, harus ada yang piket, korve umum bersama-sama, jaga kebersihan dan harus hidup sehat,” katanya berpesan.
Di hadapan para Prajurit Kowad yang mayoritas Orang Asli Papua (OAP), Pangdam berpesan agar menghormati orang tua, karena adat budaya di Papua sangat menghormati keberadaan orang tua.
“Untuk itu berikanlah waktu, kesempatan untuk membalas budi kepada orang tua dan juga bantu adik atau kakakmu. Kalian harus bangga, sekarang ini kalian di keluarga sebagai leader atau pionir untuk memajukan kesejahteraan keluarga,” kata dia.
Editor : Ernes Broning Kakisina
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021