Manokwari (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat mengerahkan 311 personel bawah kendali operasi (BKO) untuk pengamanan Pilkada 2024 di dua daerah, yaitu Kabupaten Manokwari 289 personel dan Kabupaten Pegunungan Arfak 22 personel.
Kasatgas Humas Operasi Mantap Praja (OMP) Mansinam Polda Papua Barat Kombes Pol. Robertus Pandiangan di Manokwari, Minggu, mengatakan kehadiran personel BKO tersebut akan menambah jumlah pasukan pengamanan pilkada dari Polres jajaran.
"Itu sudah termasuk 90 personel BKO Satbrimob Polda. Apel pemberangkatan sudah dilakukan," kata Robertus.
Ia menjelaskan personel BKO Polda nantinya menyesuaikan dengan pembagian tugas dari Polres setempat, termasuk pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) di Manokwari dan Pegunungan Arfak pada 27 November 2024.
Personel kepolisian ini, kata dia, akan bersinergi dengan jajaran TNI ataupun para tokoh guna mewujudkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif menjelang hari pemungutan dan penghitungan suara pasangan calon Pilkada 2024.
"Selain itu, keamanan dari surat suara, kotak suara dan logistik lainnya, diharapkannya bisa terjaga dengan baik," ujarnya.
Ia menegaskan Polda Papua Barat telah berkomitmen mendukung kelancaran seluruh proses pemilihan calon kepala daerah di tujuh kabupaten, sehingga Kepolisian terus berkoordinasi dengan pihak penyelenggara hingga ke tingkat TPS.
Menurut dia, sinergisitas dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan di daerah merupakan faktor penting dalam merealisasikan ekspektasi penyelenggaraan Pilkada 2024 yang aman, damai, lancar, jujur, dan bermartabat.
"Tujuannya adalah bagaimana proses pemungutan dan penghitungan suara di masing-masing TPS berjalan tanpa hambatan," ujar Robertus.
Polda kerahkan 311 personel BKO amankan Pilkada Manokwari dan Pegaf
Senin, 25 November 2024 8:23 WIB