Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari, Provinsi Papua Barat, memberi bantuan kelistrikan di dua kampung transmigrasi lokal yaitu Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Kampung Meyes, Distrik Manokwari Utara, dan UPT Kampung Aurmios, Distrik Masni.
Bupati Manokwari Hermus Indou meresmikan bantuan tersebut didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Manokwari Yusak Dowansiba di Balai Kampung Meyes, Manokwari, Jumat.
“Bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan listrik yang memadai bagi warga transmigran lokal dan mewujudkan kehidupan warga transmigran yang lebih baik dan mandiri,” kata Yusak.
Ia menjelaskan bantuan kelistrikan tersebut berupa pemasangan instalasi listrik dan meteran gratis dengan total 64 unit. UPT Meyes mendapat bantuan kelistrikan untuk 55 rumah dan lima fasilitas umum. Sedangkan UPT Aurmios mendapat bantuan hanya untuk fasilitas umum sebanyak empat unit karena untuk rumah sudah diberikan tahun 2021.
Yusak mengatakan tahun ini Bidang Pengembangan Kawasan Disnakertrans telah melaksanakan dua kegiatan untuk membantu transmigran lokal. Selain bantuan kelistrikan, tahun ini pihaknya juga memberikan bantuan 1.950 bibit pohon pinang untuk UPT Meyes dan Aurmios.
“Bantuan pohon kami berikan pada 130 KK di dua UPT tersebut. Masing-masing KK mendapat 15 bibit pohon pinang dan 6 kilogram pupuk per KK,” ujarnya.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk sejahterakan warganya. Apalagi untuk zaman sekarang, listrik merupakan kebutuhan pokok.
“Dengan adanya listrik maka akan membuka kemajuan kampung-kampung di Manokwari. Dengan adanya listrik, maka anak-anak bisa belajar dengan baik di malam hari. Selain itu juga mendukung aktivitas lainnya yang membutuhkan listrik, seperti sarana komunikasi,” ujarnya.
Ia menjelaskan komitmen Pemkab Manokwari untuk pemerataan pembangunan adalah dengan terus menerangi kampung-kampung di Manokwari. Secara bertahap, setiap rumah, terutama di kampung-kampung di Manokwari, akan diberi bantuan pemasangan listrik.
“Penerangan transmigrasi lokal merupakan salah satu strategi Pemkab Manokwari untuk pemerataan pembangunan dan penduduk, sehingga kemajuan pembangunan tidak hanya di kota-kota tapi juga terjadi di kampung-kampung,” ujarnya.
