"Ini saatnya untuk menunjukkan bahwa wilayah ini aman dan layak dikunjungi Dubes ke Kampung Ayawasi," katanya di Maybrat, Kamis.
Ia menyampaikan apresiasi sebagai rasa kebanggaan atas kehadiran Dubes Vatikan itu ke Kampung Ayawasi, Kabupaten Maybrat.
"Saya atas nama masyarakat merasa kagum dan tersentuh melihat seluruh masyarakat menyambut kedatangan Duta Besar Vatikan," katanya.
Ia mengakui bahwa seluruh masyarakat dari 259 dan satu kelurahan yang tersebar di 24 distrik menerima kedatangan Dubes Vatikan di Kampung Ayawasi.
"Seumur-umur saya dan masyarakat rasakan Duta Besar Vatikan bisa menginjakkan kaki di Ayawasi, ini luar biasa," katanya.
Dukungan masyarakat, kata dia, sudah bisa memperlihatkan wajah Kabupaten Maybrat bahwa penyelenggaraan pemerintahan sudah berjalan normal.
Kehadiran Dubes Vatikan di Kabupaten Maybrat, kata dia, merupakan sebuah momentum penting bahwa penyelenggaraan pemerintahan di sini sudah berjalan baik dari sisi pelayanan kepada masyarakat maupun sisi pembangunan.
"Buktinya kita lihat sendiri bahwa Duta Besar Vatikan bisa turun dan melihat kondisi Kabupaten Maybrat," katanya.
Pihaknya berharap kedatangan Dubes Vatikan bisa memacu dan mengubah cara pandang masyarakat terhadap nama besar Kabupaten Maybrat.
"Akan mengubah mindset orang ketika mendengar nama Maybrat bawah wilayah ini aman untuk dikunjungi," katanya.
Kedatangan Dubes Vatikan ke Maybrat menandakan bahwa Kabupaten Maybrat layak untuk dikunjungi, karena kondisinya aman terkendali, demikian Bernhard Eduard Rondonuwu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bupati: Kehadiran Dubes Vatikan buktikan Maybrat-Papua Barat Daya aman
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bupati: Kehadiran Dubes Vatikan buktikan Maybrat-Papua Barat Daya aman