Manokwari (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Papua Barat menggelar pasar murah untuk menjaga inflasi daerah dan menjaga daya beli masyarakat di wilayah Manokwari.
Pelaksana tugas Kepala Disperindag Papua Barat Erix Ayatanoi di Manokwari, Kamis, pada pelaksanaan pasar murah tersebut Pemerintah Provinsi Papua Barat menyiapkan 500 paket sembako berisikan beras premium 10 kilogram dan 1 liter minyak goreng.
“Kita menjual beras dan minyak goreng sebab ada kenaikan harga beras di pasaran serta menjaga kestabilan harga menjelang bulan Ramadhan ,” kata dia.
Erix mengatakan, dalam satu paket sembako seharga Rp90 ribu, masyarakat harus membawa kartu keluarga untuk mendapatkan kupon pembelian dan tidak di peruntukkan bagi pedagang.
“Beras kami beli dari Bulog seharga Rp120 per 10 kilogram dan dijual ke masyarakat seharga Rp80 ribu, sehingga ada subsidi dari pemerintah sebesar Rp40 ribu, Kemudian minyak goreng kami beli seharga Rp14 ribu per liter dan dijual seharga Rp10 ribu per liter,” jelas dia.
Ia menyebutkan, pasar murah tersebut dilaksanakan di dua tempat, yakni Kelurahan Pasir Putih dan Kelurahan Sowi di Kabupaten Manokwari, sementara untuk wilayah lainnya Disperindag akan melakukan survei ke beberapa lokasi.
“Yang pasti kami menyasar kepada masyarakat bukan pedagang dan didominasi masyarakat asli berpenghasilan rendah,” tandas dia.
Pelaksanaannya di kelurahan Pasir Putih, dibanjiri masyarakat disekitar wilayah tersebut.
Disperindag Papua Barat gelar pasar murah di Manokwari
Kamis, 23 Februari 2023 17:08 WIB
Kita menjual beras dan minyak goreng sebab ada kenaikan harga beras di pasaran serta menjaga kestabilan harga menjelang bulan Ramadhan