Bandung (ANTARA) -
Aswin mengatakan peristiwa bom bunuh diri itu terjadi sekitar pukul 08.20 WIB ketika para anggota Polsek Astanaanyar sedang melakukan apel pagi. Aswin menambahkan pelaku bom bunuh diri itu berjenis kelamin laki-laki.
"Lelaki tersebut menerobos barisan apel pagi yang sedang dilaksanakan sembari mengacungkan senjata. Seketika, anggota menghindar, tak lama kemudian ada ledakan," kata Aswin di lokasi pascaledakan, Kota Bandung, Rabu.
Hingga saat ini, polisi masih menutup akses ruas Jalan Astanaanyar, sehingga kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak dapat melintasi jalan tersebut. Polsek Astanaanyar pun dikosongkan sementara guna mengamankan lokasi kejadian. Sejumlah personel Brimob sedang melakukan olah tempat kejadian perkara pascaledakan itu.
Ledakan bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu pagi. Warga di sekitar kawasan itu yang mendengar ledakan tersebut langsung berhamburan ke luar bangunan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bandung Yana Mulyana pun langsung meninjau lokasi bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar. Ridwan Kamil mengatakan perkembangan informasi terkait kejadian itu akan disampaikan satu pintu oleh pihak kepolisian.
"Masyarakat harap tenang, insya Allah situasi terkendali," kata Ridwan Kamil.