Sorong (ANTARA) - Pemerintah Kota Sorong, Provinsi Papua Barat membangun sebuah stadion sepak bola berkapasitas 7.000 orang penonton guna mendorong pertumbuhan bibit-bibit unggul atlet sepak bola handal di daerah ini seperti Boaz Salossa.
Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sorong Riduand Gultom di Sorong, Kamis, mengatakan pembangunan Stadion Bawela tersebut sudah sampai tahap empat dengan realisasi fisik mencapai 82,5 persen.
Adapun untuk membangun stadion yang cukup besar dan modern itu, Pemkot Sorong akan menggelontorkan dana sekitar Rp66,3 miliar.
"Realisasi fisik pembangunan stadion sudah mencapai 82,5 persen, sedangkan realisasi keuangan baru mencapai Rp18,3 miliar," jelasnya.
Wali Kota Sorong Lambert Jitmau menyebut stadion sepak bola tersebut akan direalisasikan sebelum akhirnya masa jabatannya pada 22 Agustus 2022.
Menurut ambert, pembangunan stadion sepak bola berstandar nasional itu semata-mata dikhususkan bagi para generasi muda pencinta sepak bola agar dapat tekun berlatih dan bermain dengan fasilitas yang memadai.
Lambert mengatakan Sorong merupakan kota jasa sehingga fasilitas stadion sepak bola yang megah tidak hanya untuk memajukan sepak bola daerah, tetapi juga akan memberikan pendapatan bagi daerah.
Dengan stadion yang megah itu, maka bisa dilakukan pertandingan tingkat nasional di Sorong dan hal itu akan mendatangkan banyak penonton serta akan berpengaruh pada meningkatnya pendapatan bagi daerah.
"Selama ini Kota Sorong tidak memiliki penghasilan dari sumber daya alam dan hanya mengandalkan sektor jasa," ujar Lambert.