Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, menyarankan 114 mahasiswa asal Manokwari yang kini tengah menjalani perkuliahan di Kota Yogyakarta agar mengajukan kembali usulan beasiswa mereka.
Kepala Bagian Kesra Pemkab Manokwari Olipas Nuham di Manokwari, Selasa, mengatakan para mahasiswa sedang studi di Yogyakarta mengeluhkan keterlambatan distribusi beasiswa mereka oleh Pemkab Manokwari ke Ombudsman setempat pada Jumat (8/7).
Olipas beralasan bahwa keterlambatan distribusi bantuan beasiswa kepada para mahasiswa lantaran dirinya baru menjabat Kabag Kesra Pemkab Manokwari.
"Terus terang saja, saya baru menjabat Kabag Kesra dalam beberapa hari ini. Soal data beasiswa saya belum terima dari pejabat yang lama ," katanya.
Menurut dia, dalam melakukan penyaluran beasiswa maka pemerintah harus memiliki dasar berupa pengusulan dari mahasiswa yang sedang menjalani masa studi.
"Mahasiswa penerima beasiswa harus mengajukan ulang proposal, sebab kita tidak bisa mencairkan jika persyaratan tidak lengkap, nanti akan jadi temuan," jelas Olipas.
Jumlah penerima beasiswa dari Pemkab Manokwari lebih dari 600 mahasiswa baik yang sedang kuliah di Manokwari maupun di luar Manokwari.
Besarnya alokasi bantuan beasiswa yang diterima setiap peserta tergantung jenjang pendidikan yang mereka tempuh, mulai dari jenjang diploma hingga program strata tiga (S3).
Penyaluran dana bantuan beasiswa tahap pertama 2022 sudah dilakukan, dimana daftar nama penerima beasiswa telah diumumkan dan pembayarannya melalui rekening Bank Pembangunan Daerah (BPD) atau Bank Papua langsung ke rekening mahasiswa penerima bantuan.
Pemkab Manokwari sarankan mahasiswa ajukan ulang usulan beasiswa
Selasa, 12 Juli 2022 18:02 WIB
Mahasiswa penerima beasiswa harus mengajukan ulang proposal, sebab kita tidak bisa mencairkan jika persyaratan tidak lengkap, nanti akan jadi temuan