Manokwari,(Antaranews Papua Barat)-Tim Search and Rescue (SAR) Manokwari, Papua Barat, akan mengikuti Jambore SAR Nasional 2018 di Cibubur, Jakarta Timur.
Acara pelepasan peserta Jambore dari Manokwari telah dilaksanakan, Kamis (20/9), di Kantor Pencarian dan Pertolongan-Basarnas Manokwari.
"Kegiatan ini dilaksanakan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, akan berlangsung selama empat dari dari 24 hingga 27 September 2018 di Bumi Perkemahan Cibubur,"kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari George Leo Mercy Randang di Manokwari, Kamis.
Ia menyebutkan, kegiatan ini akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Selama empat hari peserta akan mengikuti sejumlah cabang lomba.
Pada Jambore SAR Nasional tahun ini Manokwari memberangkatkan sebanyak delapan peserta. Selain anggota SAR dari Basarnas, pihaknya juga melibatkan peserta dari instansi organisasi terkait lainya.
"Lima orang dari instansi dan organisasi lain seperti TNI Angkatan Darat dan Angkatan Laut, Kepolisian, Senkom Mitra Polri, serta RAPI. Dari Basarnas sendiri ada tiga orang," sebutnya lagi.
Dari TNI peserta yang terlibat adalah anggota Kodam XVIII/Kasuari, Sertu Alan Manuata, Klik Mes Puoh Riyadi dari Fasharkan TNI AL Manokwari, Bripka Heri Aberson Reba dari Sat Pol Air Polres Manokwari, Toto Risqi Darwinto,dari Senkom Mitra Polri serta Matias Marndof dari RAPI Manokwari.
"Dari kami ada pak David Sawaki sebagai Manager, saudara Kur Fauzi sebagai Mentor serta Muhamad Hairul sebagai Humas Basarnas," ujarnya lagi.
Sebelum diberangkatkan, katanya menambahkan, peserta sudah dibekali dengan ilmu pencarian dan pertolongan/SAR. Mereka akan berhadapan dengan kontingen dari Kantor SAR seluruh Indonesia.
Cabang lomba pada kegiatan ini terdiri dari bidang Rescue antara lain teknik pertolongan di ketinggian (HART), teknik pertolongan medis (MFR), teknik pertolongan di air(Water Rescue), teknik pertolongan gunung hutan(Jungle Rescue) serta Fitness Drill untuk mengasah kemampuan fisik potensi.(*)