Sorong (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 kota Sorong, Provinsi Papua Barat menyebutkan bahwa angka "positivity rate" atau tingkat kasus positif di daerah tersebut sudah menurun di bawah standar minimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Sabtu, mengatakan bahwa saat ini angka "positivity rate' COVID-19 di kota Sorong adalah 1,4 persen.
Menurutnya, angka 'positivity rate" COVID-19 kota Sorong tersebut turun jauh di bawah standar 5 persen ambang batas minimal "positivity rate" yang ditetapkan WHO.
Penurunan "positivity rate" di bawah standar WHO itu, kata Ruddy merupakan satu keberhasilan pemerintah daerah kota Sorong dalam upaya penanganan kasus COVID-19.
Keberhasilan tersebut tak terlepas dari dukungan pihak TNI dan Polri terutama percepatan vaksinasi untuk meningkatkan imunitas masyarakat sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
Ruddy mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat kota Sorong yang secara sadar melakukan vaksinasi sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 sehingga angka kasus semakin menurun.
Dikatakan pula bahwa angka kasus kematian akibat COVID-19 di kota Sorong juga sudah turun 2,3 persen di bawah standar.
"Pasien yang masih dirawat rumah sakit tersisa 9 orang pasien. Pernah kota Sorong pasien yang di rawat hingga 200 orang, namun menurun sehingga tinggal 9 orang," tambah dia.
Satgas: Angka "positivity rate" COVID-19 Kota Sorong di bawah standar WHO
Sabtu, 28 Agustus 2021 17:39 WIB