Sorong (ANTARA) - Sejak dilantik pada Maret 2021 Penjabat Sekretaris Daerah Sorong Selatan Dance Nauw telah enam bulan menjalankan tugas yang dipercayakan oleh negara dan rakyat. Namun banyak sorotan dan kritik masyarakat yang dihadapinya.
Salah satu kritikan datang dari seorang warga yang mengaku sebagai aktivis di Papua Barat, yang menyatakan rendahnya kinerja dirinya selaku Penjabat Sekda Sorsel.
Menanggapi sorotan tersebut, Penjabat Sekda Dance Nauw di Sorong, Selasa, mengatakan bahwa dirinya telah bekerja maksimal untuk kepentingan daerah dan masyarakat.
"Saya telah menjalankan tugas diantaranya mengkoordinasikan persiapan untuk seleksi pejabat tinggi Pratama. Tahapannya sudah berjalan beberapa waktu lalu," ujarnya.
Dikatakan bahwa guna evaluasi capaian kinerja daerah belum dilakukan, karena waktunya masih pendek. Saya baru dilantik 6 bulan lalu, yang saya lakukan baru sebatas mengkonsolidasikan, mendampingi serta mengecek pra kondisi hal-hal mengenai penyelenggaraan pemerintahan secara umum yang selama ini jalan ditempat.
Misalnya penyelesaian persoalan tapal batas, penyelesaian masalah kelembagaan maupun penataan aset. Itu hal-hal umum yang menjadi tanggung jawab Penjabat Sekda.
Selain itu, selaku Penjabat Sekda Sorsel, dirinya juga telah membangun sinergi antar OPD, hal ini dalam rangka menata agar penyelenggaraan pemerintahan berjalan sesuai dengan visi misi daerah yang sementara lagi disusun.
Ia mengaku merasa sangat kecewa dan menyesal, dengan adanya statement atau pernyataan dari salah seorang warga yang mengaku sebagai aktivis di Papua Barat, yang menyatakan tentang rendahnya kinerja dirinya selaku Penjabat Sekda Sorsel.
Dikatakannya, memang di era sekarang ini wajar-wajar saja untuk orang memberikan pandangan atau kritikan terhadap kinerja Pemerintah Daerah. Tapi kritikan tersebut, katanya, sebaiknya harus memberikan edukasi kepada masyarakat.
"Menurut saya sebelum memberikan kritikan dan agar pemberitaan berimbang, sebaiknya harus melakukan konfirmasi terlebih dahulu kepada saya. Saya sedikit menyesal, karena kritikan yang ditujukan kepada saya sifatnya subjektif dan menyerang. Apakah sebelumnya sudah melakukan testimoni tentang Penjabat Sekda Sorsel," tambah dia