Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Teluk Wondama Provinsi Papua Batat telah mendistribusikan logistik pemilu untuk 131 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 13 distrik dan 75 kampung 1 kelurahan.
Menyusul 6 TPS di wilayah Distrik Naikere yang telah dikirim pada 10 April lalu, logistik untuk 125 TPS lainya pun sudah mulai keluar dari gudang kantor KPU pada Jumat (12/4)
Logistik dikirim menggunakan kapal KM. Margareth untuk TPS di wilayah pesisir dan kepulauan yang meliputi 9 distrik. Sementara 3 distrik lainnya yang berada di semenanjung yakni Wasior, Wondiboi dan Rasiei menggunakan mobil.
Komisioner KPU Teluk Wondama Julian Madiowi di Wasior, Sabtu, menyebutkan keseluruhan logistik pemilu yang dibutuhkan di TPS telah dikirim ke semua panitia pemilihan distrik (PPD). PPD Wasior menjadi yang terakhir menerima logistik yakni pada Jumat sekitar pukul 20.30 WIT.
“Dari KPU sudah serahkan ke PPD selanjutnya PPD yang atur kapan waktunya dikirim ke TPS. Tetapi biasanya antara H-2 atau H-1 tergantung jarak dan kondisi geografis, “ujar Julian.
Dia memastikan logistik yang dikirim dalam jumlah yang cukup sesuai kebutuhan di setiap TPS.
“Semua sudah lengkap dan KPU menjamin keamanan logistik yang sudah dikirim,“ ucapnya.
Bersamaan dengan pengiriman logistik juga dilakukan pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2019. Kapolres AKBP Murwoto melepas langsung personil pengamanan Pemilu di Pelabuhan Wasior, Jumat pagi.
Khusus untuk wilayah pesisir dan kepulauan Polres Teluk Wondama menerjunkan 77 personil yang bertugas sebagai pengaman TPS juga pengawalan logistik. Secara keseluruhan Polres Wondama menerjunkan 179 personil untuk pengamanan pemilu serentak di seluruh wilayah Wondama.
Sesuai pantauan, logistik pemilu yang telah diterima PPD disimpan di gudang atau rumah yang dianggap memenuhi syarat. Di setiap lokasi penyimpanan ditempatkan petugas kepolisian yang bersiaga 24 jam.
Pengamanan logistik dilakukan cukup ketat sejak berada di gudang KPU hingga gudang distrik.
"Kami laksanakan pengamanan sesuai SOP, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk. Pemilu harus berjalan lancar aman dan tertib," kata Kapolres Wondama, Sabtu.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019
Menyusul 6 TPS di wilayah Distrik Naikere yang telah dikirim pada 10 April lalu, logistik untuk 125 TPS lainya pun sudah mulai keluar dari gudang kantor KPU pada Jumat (12/4)
Logistik dikirim menggunakan kapal KM. Margareth untuk TPS di wilayah pesisir dan kepulauan yang meliputi 9 distrik. Sementara 3 distrik lainnya yang berada di semenanjung yakni Wasior, Wondiboi dan Rasiei menggunakan mobil.
Komisioner KPU Teluk Wondama Julian Madiowi di Wasior, Sabtu, menyebutkan keseluruhan logistik pemilu yang dibutuhkan di TPS telah dikirim ke semua panitia pemilihan distrik (PPD). PPD Wasior menjadi yang terakhir menerima logistik yakni pada Jumat sekitar pukul 20.30 WIT.
“Dari KPU sudah serahkan ke PPD selanjutnya PPD yang atur kapan waktunya dikirim ke TPS. Tetapi biasanya antara H-2 atau H-1 tergantung jarak dan kondisi geografis, “ujar Julian.
Dia memastikan logistik yang dikirim dalam jumlah yang cukup sesuai kebutuhan di setiap TPS.
“Semua sudah lengkap dan KPU menjamin keamanan logistik yang sudah dikirim,“ ucapnya.
Bersamaan dengan pengiriman logistik juga dilakukan pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2019. Kapolres AKBP Murwoto melepas langsung personil pengamanan Pemilu di Pelabuhan Wasior, Jumat pagi.
Khusus untuk wilayah pesisir dan kepulauan Polres Teluk Wondama menerjunkan 77 personil yang bertugas sebagai pengaman TPS juga pengawalan logistik. Secara keseluruhan Polres Wondama menerjunkan 179 personil untuk pengamanan pemilu serentak di seluruh wilayah Wondama.
Sesuai pantauan, logistik pemilu yang telah diterima PPD disimpan di gudang atau rumah yang dianggap memenuhi syarat. Di setiap lokasi penyimpanan ditempatkan petugas kepolisian yang bersiaga 24 jam.
Pengamanan logistik dilakukan cukup ketat sejak berada di gudang KPU hingga gudang distrik.
"Kami laksanakan pengamanan sesuai SOP, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk. Pemilu harus berjalan lancar aman dan tertib," kata Kapolres Wondama, Sabtu.
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019