Sorong (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maybrat, Papua Barat Daya telah menganggarkan dana senilai Rp2 miliar untuk implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan menyasar 5.623 siswa yang tersebar di seluruh satuan pendidikan di wilayah itu.
Penjabat Bupati Maybrat Vincente Baay, di Sorong, Selasa, menjelaskan penganggaran itu menunjukkan sikap dukungan pemerintah daerah terhadap implementasi program MBG di Kabupaten Maybrat.
"Pada dasarnya Pemerintah Kabupaten Maybrat siap melaksanakan program strategis itu," jelas Pj Bupati Maybrat saat menyampaikan laporan persiapan pada rapat koordinasi kabupaten dan kota se-Provinsi Papua Barat Daya di Kota Sorong.
Dia menyebutkan sesuai dengan Peraturan Presiden bahwa penerima manfaat MBG itu tidak hanya pendidikan tetapi juga balita, ibu hamil dan ibu menyusui sehingga data terkait itu pun telah dikumpulkan secara menyeluruh.
Jumlah siswa penerima manfaat MBG di setiap satuan pendidikan terdiri atas PAUD sebanyak 386 siswa, SD 3.545 orang, SMP 1.086 orang, SMA/SMK 606 orang , sehingga total sebanyak 5.623 siswa.
Kemudian, jumlah ibu hamil sebanyak 559 orang, jumlah ibu menyusui 1.515 dan jumlah balita sebanyak 4.224 anak.
"Inilah yang akan menjadi sasaran penerima program MBG," ucapnya.
Berdasarkan potensi luas wilayah Maybrat, sebenarnya membutuhkan tiga dapur sehat yakni di Ayamaru, Aifat dan Aitinyo untuk bisa menjawab seluruh kebutuhan penerima manfaat MBG.
"Karena wilayah kita jangkauannya sangat jauh sehingga kita membutuhkan tiga dapur sehat, dan ini sedang kita siapkan," katanya.
Maybrat anggarkan Rp2 miliar untuk implementasi program MBG
Selasa, 14 Januari 2025 17:51 WIB
Pj Bupati Maybrat Vincente Baay saat memaparkan data persiapan realisasi program MBG pada rakor kabupaten dan kota se-Papua Barat Daya di Kota Sorong, Selasa (14/1/2025) (ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)
