PT Pertamina melalui Aviation Fuel Terminal Rendani Manokwari, Papua Barat, memastikan stok bahan bakar pesawat yakni avtur tetap dalam kondisi aman dan siap melayani seluruh aktivitas penerbangan termasuk maskapai dengan tipe Airbus A320.
Aviation Fuel Terminal Manager Manokwari Budi Setiawan di Manokwari, Minggu, mengatakan pihaknya sudah menyiapkan penambahan pasokan avtur sebanyak 8 ribu liter guna mendukung kelancaran penerbangan setiap hari.
Penambahan tersebut berkaitan dengan pengoperasian perdana maskapai Super Air Jet tipe Airbus A320 dengan tiga rute, yaitu Makassar-Manokwari, Sorong-Manokwari, dan Jayapura-Manokwari.
"Kami sangat siap dengan masuknya pesawat tipe Airbus A320 yang baru, karena sebelumnya ada Batik Air ya," kata Budi.
Ia menjelaskan rata-rata penjualan bahan bakar avtur untuk melayani aktivitas penerbangan setiap hari di Bandara Rendani Manokwari mencapai 23 ribu liter, dan dengan adanya penambahan maskapai Airbus A320 maka diproyeksi meningkat menjadi 30-an ribu liter.
Proses distribusi bahan bakar avtur dari Fuel Terminal Pertamina Manokwari ke tangki penampungan di Bandara Rendani Manokwari tidak mengalami kendala karena didukung armada dengan kapasitas satu unit 16 ribu liter.
"Tidak ada kendala saat proses distribusi bahan bakar avtur setiap hari dalam mendukung kelancaran penerbangan," jelas Budi.
Berdasarkan data, kata dia, penjualan bahan bakar avtur mengalami peningkatan signifikan menjelang liburan hari besar keagamaan seperti Lebaran, Natal, dan Tahun Baru dibandingkan operasional biasa.
Hal tersebut sangat dipengaruhi dengan adanya peningkatan jumlah penumpang transportasi udara dari dan ke Manokwari, sehingga maskapai menambah jumlah layanan penerbangan setiap hari.
"Libur hari raya keagamaan dan akhir tahun itu meningkat bisa lebih dari 50 persen dibanding hari biasa," ucap Budi Setiawan.