KPU Papua Barat sebut ada enam TPS khusus pada Pilkada 2024

Manokwari (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat menyebut ada enam tempat pemungutan suara (TPS) yang masuk kategori khusus pada Pilkada 2024 dengan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak sebanyak 964 orang. 

Ketua KPU Papua Barat Paskalis Semunya di Manokwari, Selasa, menyebut enam TPS khusus tersebar di empat kabupaten, yaitu Kabupaten Manokwari dua TPS khusus, Kabupaten Teluk Bintuni dua TPS khusus, Kabupaten Fakfak dan Kabupaten Kaimana masing-masing satu TPS khusus. 

"TPS khusus berlokasi di empat lembaga pemasyarakatan (lapas), satu rumah tahanan (rutan), dan satu perusahaan," kata Paskalis. 

Di TPS khusus Lapas Kelas IIB Manokwari terdapat 264 pemilih (256 pemilih laki-laki dan 8 pemilih perempuan), kemudian TPS khusus Lapas Perempuan Kelas IIIA Manokwari 48 pemilih (8 pemilih laki-laki dan 40 pemilih perempuan). 

Selanjutnya, TPS khusus Rutan Kelas IIB Teluk Bintuni ada 107 pemilih (100 pemilih laki-laki dan 7 pemilih perempuan), serta TPS khusus yang berlokasi di perusahaan LNG Tangguh Bintuni dengan 350 pemilih (317 pemilih laki-laki dan 33 pemilih perempuan). 

Untuk TPS khusus Lapas Kelas IIB Fakfak terdapat 106 pemilih (97 pemilih laki-laki dan 9 pemilih perempuan), dan TPS khusus Lapas Kelas III Kaimana ada 89 pemilih (75 pemilih laki-laki dan 14 pemilih perempuan). 

"Total DPT dari enam TPS khusus sebanyak 964 terdiri dari 853 pemilih laki-laki, dan 111 pemilih perempuan," ucap Paskalis. 

Ia mengatakan perubahan penetapan pendirian TPS di lokasi khusus pada Pilkada 2024 tertuang dalam Berita Acara KPU Papua Barat Nomor 429/PL.02.1-BA/92/3/2024. 

Jumlah DPT untuk TPS kategori khusus mengalami pengurangan setelah dilakukan pemutakhiran data terhadap daftar pemilih sementara (DPS) yang ditetapkan dalam rapat pleno pada 16 Agustus 2024.

"Jumlah DPS Pilkada 2024 dari enam TPS khusus sebanyak 1.277 pemilih yang meliputi 1.154 pemilih laki-laki dan 123 pemilih perempuan," kata Paskalis.

Sebagai informasi, rapat pleno penetapan DPT Pilkada 2024 dihadiri oleh jajaran Bawaslu Papua Barat, Polda Papua Barat, Kodam XVIII/Kasuari, Binda Papua Barat, pasangan calon Gubernur Dominggus Mandacan dan Wakil Gubernur Mohamad Lakotani, serta partai politik peserta Pemilu 2024.