Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu Manokwari memberikan edukasi pada pemilih pemula di Manokwari, Rabu.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Manokwari Jaka Mulyanta, Ketua KPU Manokwari Christin R. Rumkabu dan Ketua Bawaslu Manokwari Yustinus Yosep Maturan memberikan materi pada sosialisasi kepada 70 pelajar dan mahasiswa pemilih pemula yang hadir.
"Sosialisasi pemilu sangat penting bagi pelajar khususnya pelajar SMU/SMK atau mahasiswa agar menjadi peserta pemilu cerdas," kata Staf Ahli Bupati Manokwari Bidang Kemasyarakatan dan SDM Muh. Irwanto dalam sosialisasi pemilu berlangsung di Manokwari, Kamis.
Pemilih pemula, katanya perlu mendapat informasi dan edukasi agar meningkatkan partisipasi politik dalam memilih pemimpin bangsa terbaik.
Ia menambahkan, pemilih pemula dari kalangan pelajar dan mahasiswa memiliki potensi yang besar bagi kekuatan politik di Indonesia. Jumlah generasi milenial tersebut cukup banyak namun masih minim partisipasi dan kepedulian pada politik.
“Mereka perlu mendapatkan pencerahan atau sosialisasi terkait pendidikan politik. Sehingga ada pembelajaran demokrasi yang mereka terima agar nantinya bisa menyalurkan hak suara pada pemilu 2024,” ujarnya.
“Tahun 2024 merupakan tahun dengan momentum politik yang sangat signifikan. Penyelenggaraan pemilu presiden, pemilu legislatif dan pemilihan kepala daerah dilaksanakan tahun 2024,” katanya.
Kepala Badan Kesbangpol Manokwari Jaka Mulyanta menjelaskan, pemerintah daerah bertanggung jawab untuk sukseskan pemilu. Upaya yang dilakukan adalah meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pemilu melalui edukasi dan pemberian informasi. Diharapkan partisipasi politik terus meningkat.
“Pada Pemilu 2019, partisipasi politik di Manokwari mencapai 77 persen, ini di atas rata-rata partisipasi tingkat nasional. Kita berharap tahun 2024 bisa meningkat lagi,” katanya.
Ketua KPU Manokwari Christin R. Rumkabu dalam paparan materi menjelaskan siapa yang dimaksud pemilih pemula, dasar-dasar hukum pemilu, waktu pelaksanaan pemilu, tahapan pemilu hingga sejarah pemilu di Indonesia.
“Pemilih pemula tidak hanya mereka yang berumur 17 tahun saja, tapi mereka di bawah umur 17 tahun yang sudah pernah menikah sudah punya hak mengikuti pemilu. Selain itu, purnawirawan TNI/Polri juga pemilih pemula karena saat bertugas mereka tidak bisa memilih,” ujar Christin.
Sedangkan Ketua Bawaslu Manokwari, Yustinus Yosep Maturan memberikan edukasi terkait pengawasan pemilu, bagaimana pemilih pemula juga bisa melakukan pengawasan partisipatif pada proses pemilu.
Pemkab Manokwari-KPU-Bawaslu beri edukasi pemilih pemula
Rabu, 6 September 2023 18:48 WIB