Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyambut baik usulan Gubernur Provinsi Papua Barat Dominggus Mandacan terkait pembangunan Jembatan Pulau Mansinam.
Direktur Jenderal Daerah Tertinggal, Transmigrasi dan Pedesaan Bappenas, Felix Wanggai di Manokwari, Rabu, mengatakan usulan pembangunan tersebut akan dipertimbangkan dan segera disampaikan kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas.
Terkait usulan tersebut, Felix berpandangan bahwa pembangunan jembatan penghubung antara Kota Manokwari-Pulau Mansinam harus mengarah pada upaya revitalisasi serta pola pengembangan terpadu.
"Tidak sekadar membangun jembatan, tapi perlu konsep pengembangan yang terintegrasi. Secara kepariwisataan harus terhubung antara Pulau Mansinam dengan titik atau destinasi lain di sekitar Manokwari maupun Papua Barat secara umum," katanya.
Menurut dia, perlu rencana induk dan pengembangan yang sudah berlangsung merupakan langkah awal. Aspek ekonomi, sejarah, pariwisata dan keterkaitan dengan destinasi yang lain juga harus menjadi pertimbangan.
Berikutnya, kata Felix, Jembatan Mansinam harus dimaknai sebagai sebuah ikon, bersifat unik dan monumental. Selain itu, juga sebagai simbol kemajuan Papua Barat.
Untuk itu, kata dia, Bappenas pun siap menginisiasi penyusunan konsep pengembangan Pulau Mansinam secara terpadu.
"Pembangunan terpadu sudah pernah kita dilakukan pada tahun 2012 sampai dengan 2014. Dengan adanya usulan pembangunan jembatan ini kita akan lanjutkan," kata pria asli Serui itu.
Ia juga berharap, sejak awal ada pola kolaborasi yang harmonis antara pemerintah pusat dan daerah. Pembagian peran dan anggaran harus jelas sejak awal sesuai kewenangan masing-masing.
"Dalam konsep terpadu ini harus jelas apa yang harus dilakukan pusat, pemerintah provinsi dan Kabupaten Manokwari. Dengan demikian masing-masing merasa punya tanggungjawab dalam pengembangan pulau Mansinam," kata Felix Wanggai.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan pada perayaan Pekabaran Injil di Pulau Mansinam, Rabu (5/2) menyerahkan surat permohonan pembangunan Jempatan Pulau Mansinam kepada sejumlah pejabat pemerintah pusat yang hadir pada kegiatan tersebut. Satu surat di antaranya diserahkan kepada Felix Wanggai.
Terkait usulan tersebut, Dominggus pada kesempatan itu menyatakan bahwa pemerintah provinsi siap melaksanakan apa yang menjadi tanggung jawab serta kewenangannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020
Direktur Jenderal Daerah Tertinggal, Transmigrasi dan Pedesaan Bappenas, Felix Wanggai di Manokwari, Rabu, mengatakan usulan pembangunan tersebut akan dipertimbangkan dan segera disampaikan kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas.
Terkait usulan tersebut, Felix berpandangan bahwa pembangunan jembatan penghubung antara Kota Manokwari-Pulau Mansinam harus mengarah pada upaya revitalisasi serta pola pengembangan terpadu.
"Tidak sekadar membangun jembatan, tapi perlu konsep pengembangan yang terintegrasi. Secara kepariwisataan harus terhubung antara Pulau Mansinam dengan titik atau destinasi lain di sekitar Manokwari maupun Papua Barat secara umum," katanya.
Menurut dia, perlu rencana induk dan pengembangan yang sudah berlangsung merupakan langkah awal. Aspek ekonomi, sejarah, pariwisata dan keterkaitan dengan destinasi yang lain juga harus menjadi pertimbangan.
Berikutnya, kata Felix, Jembatan Mansinam harus dimaknai sebagai sebuah ikon, bersifat unik dan monumental. Selain itu, juga sebagai simbol kemajuan Papua Barat.
Untuk itu, kata dia, Bappenas pun siap menginisiasi penyusunan konsep pengembangan Pulau Mansinam secara terpadu.
"Pembangunan terpadu sudah pernah kita dilakukan pada tahun 2012 sampai dengan 2014. Dengan adanya usulan pembangunan jembatan ini kita akan lanjutkan," kata pria asli Serui itu.
Ia juga berharap, sejak awal ada pola kolaborasi yang harmonis antara pemerintah pusat dan daerah. Pembagian peran dan anggaran harus jelas sejak awal sesuai kewenangan masing-masing.
"Dalam konsep terpadu ini harus jelas apa yang harus dilakukan pusat, pemerintah provinsi dan Kabupaten Manokwari. Dengan demikian masing-masing merasa punya tanggungjawab dalam pengembangan pulau Mansinam," kata Felix Wanggai.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan pada perayaan Pekabaran Injil di Pulau Mansinam, Rabu (5/2) menyerahkan surat permohonan pembangunan Jempatan Pulau Mansinam kepada sejumlah pejabat pemerintah pusat yang hadir pada kegiatan tersebut. Satu surat di antaranya diserahkan kepada Felix Wanggai.
Terkait usulan tersebut, Dominggus pada kesempatan itu menyatakan bahwa pemerintah provinsi siap melaksanakan apa yang menjadi tanggung jawab serta kewenangannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020