Kepala Bandara DEO Sorong Cece Tarya berharap adanya kolaborasi dan kerja sama lintas sektoral untuk membangun fasilitas pendukung pariwisata sebagai upaya menarik lebih banyak wisatawan termasuk wisman datang ke Provinsi Papua Barat Daya.
"Membangun pariwisata adalah kerja gotong royong, supaya wisatawan bisa datang ke Papua Barat Daya," kata dia di Sorong, Papua Barat Daya, Senin.
Menurut dia, fasilitas yang perlu diperhatikan sebagai penunjang kunjungan wisatawan adalah terkait hotel, homestay, sumber daya manusia, dan lainnya.
Cece mengatakan berdasarkan data kunjungan wisatawan mancanegara per Januari-November 2023 ke Provinsi Bali tercatat mencapai 3,9 juta. Sementara, di Kabupaten Raja Ampat, hanya 4.600 wisatawan mancanegara.
"Kalau kita promosikan Raja Ampat lebih giat lagi, menyiapkan sarana dan prasarana lebih maksimal lagi, dengan kami menyediakan sarana transportasi udara, maka minimal satu persen dari 3,9 juta atau sama dengan 39 ribu wisatawan mancanegara dari Bali akan datang ke Raja Ampat," ucapnya.
Upaya konkret yang dilakukan Bandara DEO Sorong adalah pada Oktober 2023 telah menggandeng maskapai Garuda untuk membuka rute Denpasar-Sorong.
"Saat ini, sudah ada penerbangan Garuda dua hari dalam satu minggu Denpasar-Sorong yakni Jumat dan Sabtu. Dan, kemarin di hari raya bertambah menjadi tiga kali dalam satu minggu yakni Kamis, Jumat, dan Minggu," katanya.
Selain itu, Bandara DEO Sorong pun telah bekerja sama dengan TransNusa untuk rute Sorong-Timika, Sorong-Ambon, dan Sorong-Manado pada 18 April 2024 sebagai upaya memperkuat konektivitas.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
"Membangun pariwisata adalah kerja gotong royong, supaya wisatawan bisa datang ke Papua Barat Daya," kata dia di Sorong, Papua Barat Daya, Senin.
Menurut dia, fasilitas yang perlu diperhatikan sebagai penunjang kunjungan wisatawan adalah terkait hotel, homestay, sumber daya manusia, dan lainnya.
Cece mengatakan berdasarkan data kunjungan wisatawan mancanegara per Januari-November 2023 ke Provinsi Bali tercatat mencapai 3,9 juta. Sementara, di Kabupaten Raja Ampat, hanya 4.600 wisatawan mancanegara.
"Kalau kita promosikan Raja Ampat lebih giat lagi, menyiapkan sarana dan prasarana lebih maksimal lagi, dengan kami menyediakan sarana transportasi udara, maka minimal satu persen dari 3,9 juta atau sama dengan 39 ribu wisatawan mancanegara dari Bali akan datang ke Raja Ampat," ucapnya.
Upaya konkret yang dilakukan Bandara DEO Sorong adalah pada Oktober 2023 telah menggandeng maskapai Garuda untuk membuka rute Denpasar-Sorong.
"Saat ini, sudah ada penerbangan Garuda dua hari dalam satu minggu Denpasar-Sorong yakni Jumat dan Sabtu. Dan, kemarin di hari raya bertambah menjadi tiga kali dalam satu minggu yakni Kamis, Jumat, dan Minggu," katanya.
Selain itu, Bandara DEO Sorong pun telah bekerja sama dengan TransNusa untuk rute Sorong-Timika, Sorong-Ambon, dan Sorong-Manado pada 18 April 2024 sebagai upaya memperkuat konektivitas.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024