Bupati Manokwari, Provinsi Papua Barat, Hermus Indou, meminta sivitas akademika perguruan tinggi di daerah itu agar serius mengantisipasi revolusi industri 4.0.
"Perkembangan teknologi berkembang sangat cepat dan pesat dan kita tidak bisa memisahkan diri dari perkembangan zaman," kata Hermus di Manokwari, Jumat.
Ia mengatakan, seluruh sivitas akademika saat ini harus bisa mengikuti kemajuan teknologi dengan meningkatkan kompetensi dan melahirkan terobosan-terobosan dalam pendidikan.
Revolusi industri 4.0 atau juga yang biasa dikenal dengan istilah cyber physical system merupakan sebuah fenomena terjadinya kolaborasi antara teknologi siber dengan teknologi otomatisasi.
Dengan adanya revolusi ini sendiri membawa banyaknya perubahan di berbagai sektor baik dalam manufaktur, teknologi industri, perekonomian dan lain sebagainya. Bahkan banyak perusahaan yang mengganti tenaga kerjanya menggunakan mesin teknologi.
Menurut dia, hal itu harus jadi catatan dan evaluasi penting bagi seluruh sivitas akademika baik dosen maupun mahasiswa agar selalu mengikuti perkembangan teknologi dalam setiap penyelenggaraan pendidikan di perguruan tinggi.
"Pemerintah selalu membutuhkan pondasi yang kuat bagi terselenggaranya pendidikan yang berdaya saing sehingga kita di Manokwari bisa mengejar ketertinggalan dan dapat disejajarkan dengan daerah lainnya," katanya.
Hermus mengatakan, Pemkab Manokwari tetap pada komitmen untuk terus dapat membantu dan bekerja sama untuk mengembangkan perguruan tinggi di daerah tersebut.
"Semua demi mewujudkan pembangunan pendidikan di Manokwari yang berkualitas sehingga perguruan tinggi mempunyai fungsi sosial dan berguna bagi masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024