Pemerintah kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat membangun  pembangkit listrik tenaga Surya atau PLTS pada dua kampung yakin kampung Dusner dan Muandarisi guna memenuhi kebutuhan listrik masyarakat setempat.

Kepala Dinas Perindagkop Teluk Wondama, Ekbertson Karubuy di Wasior, Jumat, mengatakan bahwa pembangunan PLTS di kampung Dusner dan Muandarisi sudah dinyatakan selesai.

Dia mengatakan, pembangkit listrik tenaga matahari tersebut dikombinasikan dengan pembangkit disel sehingga harus disiapkan rumah untuk menempatkan generator pembangkit.

"Rumah generator belum ada sehingga pembangkit listrik tersebut belum bisa beroperasi guna memenuhi kebutuhan listrik masyarakat setempat," ujarnya.

Menurutnya, rumah generator tersebut menjadi tanggung jawab PT.PLN sebagai pelaksana progam Indonesia Terang.

"Namun dalam kenyataannya di lapangan pembangunan rumah genset tersebut sering terhambat karena urusan tanah yang belum tuntas," katanya.

Dikatakan bahwa pihaknya sudah menyampaikan kepada kedua kepala kampung agar gunakan dana kampung atau dana desa yang bersumber dari APBN untuk bangun rumah genset tidak perlu menunggu PLN.

"Rumah generator anggarannya tidak begitu besar bisa ditanggulangi dengan dana desa sehingga masyarakat cepat menikmati listrik tidak menunggu Pemkab maupun PLN," ujarnya.

Baperkam Dusner, Nelson Gowe yang memberikan keterangan terpisah, mengharapkan agar listrik tenaga surya program Indonesia Terang tersebut dapat beroperasi sehingga masyarakat dapat menikmati listrik.

Pewarta: Zack Tonu

Editor : Ernes Broning Kakisina


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021