Harga telur ayam di pasar tradisional kota Sorong, Provinsi Papua Barat, mulai naik menjelang perayaan Natal 25 Desember 2020 dan Tahun Baru 1 Januari 2021.

Pedagang di pasar sentral Remu kota Sorong, Rabu (9/12), menawarkan satu ram telur ayam ras lokal sebesar Rp65.000 atau naik Rp10.000 dari harga sebelumnya Rp55.000.

Sedangkan satu ram telur ayam ras asal Surabaya ditawarkan seharga Rp60.000 atau naik Rp5.000 dari harga sebelumnya Rp55.000

Didin salah satu pedagang telur di pasar tradisional Remu kota Sorong mengakui menjual satu ram telur ayam produksi peternak lokal seharga Rp65.000  dan satu ram telur ayam asal Surabaya seharga Rp60.000

Dia mengatakan bahwa kenaikan harga telur di pasar tradisional Remu kota Sorong sepekan ini, disebabkan karena harga di tingkat agen juga naik.

Ia mengakui pula bahwa permintaan konsumen akan telur ayam ras menjelang Natal dan Tahun Baru belum ada peningkatan masih seperti hari-hari biasanya.

Ima salah satu pedagang di pasar tradisional Remu kota Sorong juga menyampaikan hal yang sama. Bahkan dia mempresentasikan bahwa harga telur ayam ras baik lokal maupun asal Surabaya akan naik pekan depan hingga menjelang Natal.

Staf Ahli Wali Kota Bidang Perekonomian, Amos Karet  mengatakan pemerintah daerah dan DPRD telah turun lapangan mengecek langsung ketersediaan kebutuhan pokok pada gudang distributor yang ada di kota Sorong dan stok aman hingga tahun baru 1 Januari 2021.

Ia berharap tidak ada penimbunan stok barang di tingkat distributor serta tidak terjadi permainan harga oleh pedagang sehingga harga kebutuhan pokok tetap stabil.

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Ernes Broning Kakisina


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020