Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Belasan petani lokal Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat baru-baru ini melakukan magang cara pembuatan pupuk organik di Distrik Masni, Kabupaten Manokwari.
Dalam siaran pers Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Teluk Wondama yang diterima Antara, melalui pelatihan tersebut para petani Wondama diharapkan mampu membuat pupuk organik sendiri sehingga tidak lagi tergantung pada pupuk kimia.
"Kami sengaja ajak para petani untuk mereka bisa lihat sendiri, mengerjakan sendiri sehingga mengerti dan nanti mereka bisa lakukan sendiri mulai dari buat pupuk sampai tanam,"kata Kepala Bidang Penyuluhan Leonard Rumainum dalam siaran pers tersebut.
Menurut Sunarman, pemilik pabrik pupuk organik di Masni selaku narasumber, pupuk organik sebenarnya mudah dibuat karena bahan bakunya banyak tersedia di sekitar pemukiman masyarakat.
Prosesnya cukup singkat hanya satu minggu jadi bisa mudah diaplikasikan, jelas Sunarman. Dengan menggunakan pupuk organik para petani mendapatkan manfaat ganda.
Selain membantu petani menyiasati sulitnya pupuk kimia, dengan pupuk organik kondisi kesuburan tanah akan terjaga. Dengan begitu hasil produksi pertanian bisa tetap terjaga pula.
Dengan pupuk organik kita harapkan bisa memperbaiki struktur tanah yang ada dan menghasilkan produk pangan yang organik yang ramah lingkungan, ramah konsumsi dan bebas residu pestisida, terang Sunarman yang mengaku pupuk organik yang dia produksi sudah dipasok ke seluruh wilayah Papua Barat.(*)
Petani Wondama Belajar Produksi Pupuk Organik
Sabtu, 21 April 2018 20:45 WIB