General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad di Jayapura, Jumat, mengatakan pada kegiatan Festival Budaya Lembah Baliem pihaknya menyiagakan 23 personel dan disuplai langsung oleh sistem kelistrikan Wamena.
"Dengan sukses melistriki kegiatan Festival Budaya Lembah Baliem ini sebagai bukti bahwa daerah pegunungan juga bisa menggelar acara nasional lainnya," katanya.
Menurut Rizky, pihaknya sangat siap menerangi jika ke depan ada kegiatan festival nasional ataupun lokal lainnya.
"Kami mendukung dan berkomitmen agar dapat terus meningkatkan pelayanan serta menjaga keandalan kelistrikan bagi masyarakat di seluruh tanah Papua,” ujarnya.
Ia menjelaskan pada kegiatan tersebut pihaknya menghadirkan genset mobile yang berkapasitas 100 kilowatt (kW) sehingga sangat cukup untuk sistem kelistrikan pada setiap acara nasional lainnya.
"Berapapun kebutuhan listrik pada suatu acara kami siap mendukung serta mensukseskan karena ini merupakan bentuk kehadiran negara," katanya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Velix Wanggai mengatakan festival yang menjadi wadah dalam menampilkan budaya asli Papua berupa tradisi perang suku ini berlangsung lancar dengan pasokan listrik PLN.
"Pada acara tersebut kami melibatkan kurang lebih 40 distrik di Jayawijaya dan kegiatan ini menjadi daya tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara," katanya.
Menurut Velix, pihaknya berharap tradisi seperti ini bisa terus dijaga apalagi Festival Budaya Lembah Baliem ini terpilih menjadi salah satu dari agenda Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat sehingga festival rutin ini bisa terselenggara dengan baik. Semoga tahun depan FBLB ini bisa terus menampilkan kekayaan budaya yang lebih variatif sehingga keunikannya bisa terus terjaga,” ujarnya.
Menurut Rizky, pihaknya sangat siap menerangi jika ke depan ada kegiatan festival nasional ataupun lokal lainnya.
"Kami mendukung dan berkomitmen agar dapat terus meningkatkan pelayanan serta menjaga keandalan kelistrikan bagi masyarakat di seluruh tanah Papua,” ujarnya.
Ia menjelaskan pada kegiatan tersebut pihaknya menghadirkan genset mobile yang berkapasitas 100 kilowatt (kW) sehingga sangat cukup untuk sistem kelistrikan pada setiap acara nasional lainnya.
"Berapapun kebutuhan listrik pada suatu acara kami siap mendukung serta mensukseskan karena ini merupakan bentuk kehadiran negara," katanya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Velix Wanggai mengatakan festival yang menjadi wadah dalam menampilkan budaya asli Papua berupa tradisi perang suku ini berlangsung lancar dengan pasokan listrik PLN.
"Pada acara tersebut kami melibatkan kurang lebih 40 distrik di Jayawijaya dan kegiatan ini menjadi daya tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara," katanya.
Menurut Velix, pihaknya berharap tradisi seperti ini bisa terus dijaga apalagi Festival Budaya Lembah Baliem ini terpilih menjadi salah satu dari agenda Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat sehingga festival rutin ini bisa terselenggara dengan baik. Semoga tahun depan FBLB ini bisa terus menampilkan kekayaan budaya yang lebih variatif sehingga keunikannya bisa terus terjaga,” ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PLN Papua sukses hadirkan listrik di Festival Lembah Baliem