Tambrauw (ANTARA) - Tokoh Pemekaran Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya, Fengki Hae mengimbau seluruh anak-anak Tambrauw yang berkeinginan untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 harus mampu menjaga keutuhan persaudaraan kekeluargaan di wilayah itu.
"Saya mohon, kita sebagai anak-anak Tambrauw yang merupakan bagian dari anak-anak adat dan ingin maju agar tetap mengedepankan keutuhan persaudaraan kekeluargaan supaya tidak terpecah belah antar-satu dengan yang lain," kata Sekretaris Tim Pemekaran Kabupaten Tambrauw di Tambrauw, Minggu.
Menurut dia, momentum Pilkada adalah peluang bagi setiap anak-anak Tambrauw yang memiliki hak yang sama untuk maju dan bertarung guna menjadi pemimpin dan tuan di negerinya sendiri.
"Tapi ingat jangan lupa soal keutuhan yang sudah terbangun selama ini, kondisi keutuhan itu wajib dijaga secara baik kendatipun memang dalam ranah politik berbeda prinsip dan pilihan, tapi keutuhan harus dikedepankan," ujarnya.
Karena semangat kekeluargaan itulah, Kabupaten Tambrauw bisa hadir hingga saat ini. Jadi, ikuti proses yang ada sambil menjaga keutuhan, jaga persaudaraan, kesatuan yang sudah terbangun selama ini.
Dia mengakui bahwa selama dua periode kepemimpinan sebelumnya situasi dan kondisi keutuhan masyarakat di dalam bingkai persaudaraan telah berjalan baik dan maksimal.
Karena itu setiap bakal calon yang maju harus memperhatikan representatif itu untuk menjaga keutuhan. "Jadi Pilkada di Kabupaten Tambrauw tidak kenal balas dendam karena orang Tambrauw tidak pernah dendam sesuai dengan kehendak budaya Tambrauw," ucapnya.
"Sebagai tokoh pemekaran tetap mendukung anak-anak Tambrauw yang maju pada Pilkada Tambrauw 2024," ucapnya.
Siapa pun yang terpilih menjadi pemimpin di Kabupaten Tambrauw periode 2024-2029, itu merupakan milik seluruh masyarakat. Karena dari sekian calon tentunya hanya satu pasangan yang terpilih.
"Satu yang terpilih itu kita punya semua, tidak ada yang membuat perbedaan, tapi kita satu keluarga.
Mantan Wakil Bupati Tambrauw Mesak Metusala Yekwam yang merupakan salah satu putera terbaik anak adat Tambrauw juga akan ikut bertarung pada Pilkada 2024 menjelaskan bahwa walaupun dalam pertarungan politik akan berhadapan dengan sesama anak adat, tapi keutuhan kekeluargaan akan menjadi hal terpenting yang terus dijaga dan dirawat.
"Beda politik, beda pilihan itu wajar, tapi jangan kemudian perbedaan itu menjadi acuan untuk merusak hubungan emosional kekeluargaan yang sudah terbangun selama ini," katanya.
Dia mengajak setiap calon kandidat untuk tetap menjunjung tinggi nilai moral yang terkandung di setiap kehidupan orang Tambrauw guna mengoptimalkan satu keutuhan yang kokoh yakni damai, aman dan tenteram antarsesama masyarakat Tambrauw usai Pemilu.
"Tujuannya adalah supaya lewat keutuhan kekeluargaan dan persaudaraan itu kita bisa bersama membangun Tambrauw jauh lebih baik ke depan," ucapnya.