Manokwari (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Papua Barat tengah menyelidiki dugaan keterlibatan seorang oknum perwira polisi menggunakan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) jenis sabu di wilayah Sorong.
Kepala BNNP Papua Barat Brigjen Pol Heri Istu Hariono di Manokwari, Senin, mengatakan yang bersangkutan ditangkap saat digelar razia narkoba oleh BNNP Papua Barat di wilayah Sorong pada Sabtu (16/7) malam.
"Di salah satu hotel di Sorong Selatan ditemukan seorang pengguna, sekarang masih dalam pengembangan. Kalau benar ada keterlibatan anggota kepolisian, selanjutnya akan kami serahkan kepada Kapolda Papua Barat," kata Heri.
Heri meyakini Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Silitonga memiliki komitmen yang sama untuk pemberantasan penyalahgunaan narkotika di Papua Barat.
Dari tempat kejadian perkara ditemukan paket sabu yang sedang digunakan dan setelah penggeledahan di rumah yang bersangkutan, BNNP Papua Barat mendapati 13 bungkus (paket) sabu.
Dalam razia itu, seorang oknum anggota Polres Sorong Kota ikut diamankan bersama dengan seorang bandar sekaligus pengguna.
"Untuk sementara yang sipil tetap di Sorong, Komitmen kami 'war on drug' semua sepakat narkoba adalah musuh bersama, siapapun itu," ucap Heri.
Kepala BNNP juga menegaskan akan melakukan razia serupa di beberapa wilayah di Papua Barat, untuk memastikan Papua Barat bersih dari Narkotika (Bersinar).
"Akan kita laksanakan terus, setelah d Ssorong selanjutnya kita akan melaksanakan hal serupa di wilayah Manokwari," kata Heri.
BNN Papua Barat selidiki oknum Polisi Sorong gunakan narkoba
Senin, 18 Juli 2022 15:46 WIB
Di salah satu hotel di Sorong Selatan ditemukan seorang pengguna, sekarang masih dalam pengembangan. Kalau benar ada keterlibatan anggota kepolisian, selanjutnya akan kami serahkan kepada Kapolda Papua Barat