Wasior (ANTARA)- Pemkab Teluk Wondama, Papua Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan berupa bahan makanan kepada korban kebakaran Pasar Soyar Wasior.
Bantuan yang terdiri atas beras, minyak goreng, telur, kopi, gula dan teh, mie instan dan beberapa jenis barang lainnya diterima langsung para pedagang juga warga yang menjadi korban kebakaran, Selasa siang di lahan bekas pasar yang terbakar.
Meskipun terkesan terlambat, para korban kebakaran menyambut baik bantuan tersebut.
"Kami merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan ini. Ya, walaupun kejadian kebakaran itu sudah sekitar tiga minggu tapi adanya bantuan ini menunjukkan pemerintah masih peduli dengan warga yang mengalami musibah,"ujar Lasidin, salah seorang pedagang yang tempat jualannya ludes dilalap api.
Kebakaran hebat menghanguskan seluruh kios dan lapak pedagang di Pasar Soyar Wasior pada 18 November lalu. Api juga menghanguskan 2 unit rumah warga dan satu kantor pemerintah. Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
"Harapan kami bantuan yang disalurkan Pemda ini bisa membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban kebakaran," kata Iriani Sekretaris BPBD Teluk Wondama.
Sampai saat ini sebagian besar pedagang yang menjadi korban belum bisa berjualan kembali. Pemerintah daerag melarang pembangunan kembali tempat berjualan di lokasi yang terbakar.
Lahan eks pasar akan dialihfungsikan sebagai area publik. Seluruh pedagang nantinya akan dipindahkan ke Pasar Sentral Iriati yang telah dipersiapkan sebagai pengganti Pasar Soyar Wasior.(***)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017
Bantuan yang terdiri atas beras, minyak goreng, telur, kopi, gula dan teh, mie instan dan beberapa jenis barang lainnya diterima langsung para pedagang juga warga yang menjadi korban kebakaran, Selasa siang di lahan bekas pasar yang terbakar.
Meskipun terkesan terlambat, para korban kebakaran menyambut baik bantuan tersebut.
"Kami merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan ini. Ya, walaupun kejadian kebakaran itu sudah sekitar tiga minggu tapi adanya bantuan ini menunjukkan pemerintah masih peduli dengan warga yang mengalami musibah,"ujar Lasidin, salah seorang pedagang yang tempat jualannya ludes dilalap api.
Kebakaran hebat menghanguskan seluruh kios dan lapak pedagang di Pasar Soyar Wasior pada 18 November lalu. Api juga menghanguskan 2 unit rumah warga dan satu kantor pemerintah. Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
"Harapan kami bantuan yang disalurkan Pemda ini bisa membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban kebakaran," kata Iriani Sekretaris BPBD Teluk Wondama.
Sampai saat ini sebagian besar pedagang yang menjadi korban belum bisa berjualan kembali. Pemerintah daerag melarang pembangunan kembali tempat berjualan di lokasi yang terbakar.
Lahan eks pasar akan dialihfungsikan sebagai area publik. Seluruh pedagang nantinya akan dipindahkan ke Pasar Sentral Iriati yang telah dipersiapkan sebagai pengganti Pasar Soyar Wasior.(***)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017