PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menjalin kerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Jayapura dalam menghadirkan pembayaran digital pada setiap transaksi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) guna mempermudah para konsumen saat bertransaksi.
Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Sunardi di Jayapura, Jumat mengatakan, kerja sama ini untuk memudahkan dan mendorong konsumen dapat bertransaksi secara cashless atau nontunai salah satunya dengan menghadirkan layanan pembelian voucher digital atau E-Voucher BBM MyPertamina.
Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Sunardi di Jayapura, Jumat mengatakan, kerja sama ini untuk memudahkan dan mendorong konsumen dapat bertransaksi secara cashless atau nontunai salah satunya dengan menghadirkan layanan pembelian voucher digital atau E-Voucher BBM MyPertamina.
“Ini merupakan sebuah kolaborasi atau sinergi BUMN yang menghadirkan kerja sama yang memberikan nilai tambah secara bersama-sama,” katanya.
Menurut Sunardi, setiap pengisian BBM pelanggan bisa dengan mudah menggunakan e-voucher sehingga tidak ada lagi uang tunai namun melalui aplikasi MyPertamina.
“Dengan menggunakan e-voucher maka lebih praktis dan efisien karena tidak perlu membawa uang tunai,” ujarnya.
Sementara itu, Regional CEO BRI Jayapura Pram Purnama Alam mengatakan, kerja sama ini merupakan sinergi antar BUMN yang fokus pada pembayaran digital.
“Ini merupakan salah satu upaya kami dalam mendorong penggunaan non tunai bagi masyarakat sehingga dapat mempermudah saat bertransaksi khususnya di setiap SPBU,” katanya.
Menurut Pram, saat ini hampir semua layanan BRI hadir di Tanah Papua oleh sebab itu pihaknya ingin memberikan kemudahan dalam bertransaksi.
“Saat ini memang baru di sekitaran Kota Jayapura, namun ke depan kami juga akan hadir di daerah pegunungan dengan begitu penggunaan digitalisasi akan semakin masif di Tanah Papua,” ujarnya.
Sementara Itu Ketua Hiswana Migas Papua Maluku Ledryk J. Lekenila mengatakan, pihaknya sangat mendorong penggunaan non tunai ini karena dapat memberikan transparansi antara pihaknya dengan pemerintah serta Pertamina.
“Jadi semua sistem menggunakan platform dari MyPertamina menggunakan voucher dari BRI dan itu sangat membantu kami agar tidak perlu bawa uang banyak oleh sebab itu Hiswana Migas sangat mendorong penggunaan aplikasi MyPertamina saat bertransaksi,” katanya.
Menurut Sunardi, setiap pengisian BBM pelanggan bisa dengan mudah menggunakan e-voucher sehingga tidak ada lagi uang tunai namun melalui aplikasi MyPertamina.
“Dengan menggunakan e-voucher maka lebih praktis dan efisien karena tidak perlu membawa uang tunai,” ujarnya.
Sementara itu, Regional CEO BRI Jayapura Pram Purnama Alam mengatakan, kerja sama ini merupakan sinergi antar BUMN yang fokus pada pembayaran digital.
“Ini merupakan salah satu upaya kami dalam mendorong penggunaan non tunai bagi masyarakat sehingga dapat mempermudah saat bertransaksi khususnya di setiap SPBU,” katanya.
Menurut Pram, saat ini hampir semua layanan BRI hadir di Tanah Papua oleh sebab itu pihaknya ingin memberikan kemudahan dalam bertransaksi.
“Saat ini memang baru di sekitaran Kota Jayapura, namun ke depan kami juga akan hadir di daerah pegunungan dengan begitu penggunaan digitalisasi akan semakin masif di Tanah Papua,” ujarnya.
Sementara Itu Ketua Hiswana Migas Papua Maluku Ledryk J. Lekenila mengatakan, pihaknya sangat mendorong penggunaan non tunai ini karena dapat memberikan transparansi antara pihaknya dengan pemerintah serta Pertamina.
“Jadi semua sistem menggunakan platform dari MyPertamina menggunakan voucher dari BRI dan itu sangat membantu kami agar tidak perlu bawa uang banyak oleh sebab itu Hiswana Migas sangat mendorong penggunaan aplikasi MyPertamina saat bertransaksi,” katanya.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024