PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim memberikan edukasi pola hidup sehat bersama Nirina Zubir kepada seluruh karyawan sebagai bagian dari pentingnya menjaga kesehatan guna mendukung optimalisasi operasional perusahaan dalam penyediaan energi negeri.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
General Manager (GM) KPI RU VII Kasim, Yodia Handhi Prambara, di Sorong, Minggu, menjelaskan kesehatan menjadi isu yang sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian utama dari setiap insan Pertamina.
“Penting bagi kami untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada seluruh pekerja maupun mitra tentang gaya hidup sehat dengan mudah, yang bisa diimplementasikan semua umur dan golongan,” jelasnya.
Menurut dia, fisik dan stamina prima menjadi salah satu elemen penting mendukung keandalan operasional perusahaan dalam rangka mengoptimalkan ketersediaan minyak untuk kebutuhan negeri.
Edukasi pola hidup sehat ini juga dibarengi dengan aksi donor dara dari setiap pekerja Kilang Kasim sebagai bagian dari implementasi tenggang rasa dan tanggung jawab sosial.
Dia menegaskan, seluruh pekerja Kilang Kasim wajib memiliki tenggang rasa dan kepedulian sosial dalam aspek kesehatan, salah satunya diaplikasikan melalui donor darah.
“Donor darah adalah bentuk kepedulian sosial karena satu tetes darah sangat berharga dan memberikan harapan hidup kepada sesama," katanya menegaskan.
Kegiatan edukasi pola hidup sehat melalui bincang sehat dan donor darah pada pembukaan program sehat, bugar, senang (Sebuse) yang berlangsung pada 7 Agustus 2024, bertujuan mengingatkan dan mengedukasi pentingnya kesehatan demi menjaga produktifitas pekerja menjalankan amanah dalam penyediaan energi negeri.
Pada kesempatan itu, Nirina berpesan kepada seluruh pekerja Kilang Kasim untuk terus menjaga kesehatan dengan cara mudah yang dapat dilakukan setiap hari, yang kemudian akan menjadi warisan bagi generasi berikut.
“Sebagai manusia kita ingin mendapatkan warisan berupa harta ya, tapi kali ini warisan yang Nirina dapatkan adalah justru darah tinggi, gula, dan lain,” ucapnya.
Dari kondisi itulah Nirina menjadikan itu sebagai titik balik untuk benar-benar harus menjaga pola hidup sehat demi melihat masa depan anak-anaknya kelak.
“I try my best untuk menjadi contoh bagi anak-anak selalu menerapkan pola hidup sehat," ujar dia.
Berkaitan dengan itu, Kilang Kasim terus mengupayakan keselamatan kerja, selaras dengan nilai-nilai Corporate Life Saving Rules (CSLR) yang wajib dipatuhi oleh setiap insan Kilang Kasim.
Diketahui, RU VII Kasim menjadi bagian dari PT KPI sebagai anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip _Environment, Social and Governance_ (ESG).
RU VII Kasim akan terus menjalankan bisnis secara profesional untuk mewujudkan visi KPI yaitu menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024