Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya mengalokasikan uang ujian mulai dari tingkat SD hingga SMA/SMK senilai Rp1,2 miliar yang bersumber dari dana DPA dinas terkait.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong Reinhard Simamora di Sorong, Kamis, menjelaskan alokasi Rp1,2 miliar ini untuk membantu pelaksanaan ujian sekolah (US) dan ujian nasional (UN) bagi siswa SD, SMP, dan SMA/SMK di wilayah Kabupaten Sorong

"Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai berbagai kebutuhan terkait pelaksanaan ujian, seperti pengadaan soal, logistik, dan honorarium pengawas di seluruh jenjang pendidikan di Kabupaten Sorong," jelasnya.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong telah menerima DPA senilai Rp25 miliar yang di dalamnya telah dialokasikan uang ujian.

"Kita akan segera merealisasikan dana yang berkaitan langsung dengan ujian di sekolah, karena kita sedang melakukan ujian untuk SMA/SMK," bebernya.

Kemudian, pada Mei 2024 ujian tingkat SD dan SMP akan terlaksana sehingga dana ini harus segera diberikan supaya memperlancar dan mengoptimalkan proses pelaksanaan ujian itu.

Jumlah sekolah di Kabupaten Sorong terdiri atas SD 145 sekolah, SMP 46 sekolah, SMA 35 sekolah yang melaksanakan ujian tahun ini.

"Jadi kita akan proses terlebih dahulu uang muka dalam minggu ini, kemudian minggu depan kita proses uang ujian," ungkapnya.

Dia berharap kepada seluruh sekolah untuk menggunakan dana yang telah diberikan sesuai dengan peruntukan guna menunjang pelaksanaan ujian di seluruh jenjang pendidikan berjalan baik dan maksimal.
 

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024