Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat mencatat jumlah pelamar penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2018 yang dibuka saat ini sudah mencapai lebih dari 1.500.

"Hingga Selasa siang kemarin, 2 April 2019 sudah sebanyak 1.665 pelamar. Malamnya saya belum cek lagi," kata Kepala BKPP Teluk Wondama, Ujang Waprak di Wasior, Rabu. 

Jumlah tersebut diyakini masih bisa bertambah karena pendaftaran secara online baru resmi ditutup pada Selasa malam pukul 00.00 WIT. 

Ribuan pelamar itu selanjutnya akan bersaing memperebutkan 300 lowongan yang tersedia. Tes CPNS yang menggunakan sistim computer assisted test (CAT) dijadwalkan berlangsung pada 24 April sampai 10 Mei mendatang.

Agar bisa mengikuti tes, para pelamar harus terlebih dahulu lolos tahapan seleksi administrasi yang telah berjalan dari 13 Maret sampai 4 April 2019. 
 
Ujang Waprak tidak menjamin semua pelamar yang telah terdaftar akan lolos dalam tahapan seleksi administrasi. Selain kelangkapan berkas, hal yang penting jadi perhatian dalam tahapan seleksi administrasi adalah keabsahan berkas administrasi. 

Waprak menyatakan pemeriksaan berkas dilakukan secara akurat untuk memastikan pelamar yang lolos sudah tidak bermasalah dengan urusan administrasi.

“Untuk ijazah kami tidak akan kompromi karena itu akan berat di BKN karena pasti ketahuan kalau ijazah palsu jadi kalau ijazah yang ada bermasalah pasti kita keluarkan,“ucap Waprak.

Adapun  pengumuman hasil seleksi administrasi dilakukan pada 10 April. Sementara tes CPNS direncanakan pada 24 April sampai 10 Mei 2019 bertempat di kantor BKPP.

Pewarta: Zack T Bala

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019