Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, menyasar 214 unit rumah warga untuk direhabilitasi dalam rangka Bulan Bakti HUT Ke-124 Manokwari.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Manokwari, Joni Towansiba di Manokwari, Sabtu, menerangkan program rehab atau bedah rumah itu menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan besaran masing-masing rumah mencapai Rp21 juta.
"Yang direhab itu tergantung kondisi rumah sasaran, misalnya sengnya rusak ya itu diganti, kalau rumahnya papan dan sudah tidak layak ya kita bantu dengan bahan mentah seperti semen dan masyarakat sendiri yang akan merehabilitasi," ujar dia.
Selain semen, dia menyebutkan anggaran itu juga dialokasikan untuk pengadaan jendela, pintu dan tegel bagi rumah yang dinilai tidak layak.
Sasaran program rehab rumah ini mencakup Distrik Manokwari Timur, Manokwari Barat dan Prafi serta Sidey.
Selain program rehabilitasi rumah, kata Joni, ada juga agenda untuk pemasangan meteran listrik bagi rumah masyarakat berpenghasilan rendah. Dia menyebut pihaknya menganggarkan pengadaan meteran listrik untuk seratus rumah.
Rencananya, 50 meteran listrik akan di pasang di rumah masyarakat di kawasan Pantura Manokwari dan 25 meteran listrik diberikan ke masyarakat di Distrik Manokwari Selatan dan sisanya disesuaikan dengan permintaan masyarakat.
"Untuk meteran listrik, penyerahannya nanti akan diberikan langsung oleh Pak Bupati," sebut dia.
Selain penyambungan listrik, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman juga menyiapkan bantuan untuk pengadaan air bersih dan sanitasi untuk masyarakat di Distrik Prafi.
Program ini dipastikan berjalan mulai pekan depan meskipun Bulan Bakti HUT Ke-124 Manokwari baru diresmikan pada 8 Oktober 2022.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Manokwari, Joni Towansiba di Manokwari, Sabtu, menerangkan program rehab atau bedah rumah itu menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan besaran masing-masing rumah mencapai Rp21 juta.
"Yang direhab itu tergantung kondisi rumah sasaran, misalnya sengnya rusak ya itu diganti, kalau rumahnya papan dan sudah tidak layak ya kita bantu dengan bahan mentah seperti semen dan masyarakat sendiri yang akan merehabilitasi," ujar dia.
Selain semen, dia menyebutkan anggaran itu juga dialokasikan untuk pengadaan jendela, pintu dan tegel bagi rumah yang dinilai tidak layak.
Sasaran program rehab rumah ini mencakup Distrik Manokwari Timur, Manokwari Barat dan Prafi serta Sidey.
Selain program rehabilitasi rumah, kata Joni, ada juga agenda untuk pemasangan meteran listrik bagi rumah masyarakat berpenghasilan rendah. Dia menyebut pihaknya menganggarkan pengadaan meteran listrik untuk seratus rumah.
Rencananya, 50 meteran listrik akan di pasang di rumah masyarakat di kawasan Pantura Manokwari dan 25 meteran listrik diberikan ke masyarakat di Distrik Manokwari Selatan dan sisanya disesuaikan dengan permintaan masyarakat.
"Untuk meteran listrik, penyerahannya nanti akan diberikan langsung oleh Pak Bupati," sebut dia.
Selain penyambungan listrik, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman juga menyiapkan bantuan untuk pengadaan air bersih dan sanitasi untuk masyarakat di Distrik Prafi.
Program ini dipastikan berjalan mulai pekan depan meskipun Bulan Bakti HUT Ke-124 Manokwari baru diresmikan pada 8 Oktober 2022.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022