Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manokwari, Papua Barat, mengirim sepuluh orang ke Kota Sorong untuk mengikuti pelatihan kerja yang diselenggarakan  Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI.
 
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Manokwari Yusak Dowansiba di Manokwari, Selasa, menyebutkan sepuluh orang itu menerima pelatihan kerja berupa perbaikan mesin pendingin ruangan (AC), menjahit dan las serta perbengkelan.
 
"Mereka sudah berangkat dari pertengahan Agustus 2022 dan pelatihan itu selama satu bulan. Mereka tinggal di mess selama mengukuti pelatihan," ujar Yusak.
 
Para peserta disebutnya mendapat pelatihan yang bersertifikasi. Setelah sertifikat didapatkan maka penerima latihan kerja baru diperbolehkan pulang dan diharapkan bisa membuka usaha sesuai hasil pelatihan yang diterima.
 
Sampai Agustus 2022, diperkirakan jumlah orang yang mendapatkan pelatihan mencapai 25 orang.
 
Menurut Yusak, Kemenaker RI membuka program pelatihan dengan meminta formasi peminat kepada Disnakertrans Manokwari.
 
Disnakertrans Manokwari selama ini terus berupaya menjawab kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelatihan kerja yang mumpuni hanya saja tindak lanjut dari pelatihan yang diharapkan Yusak dapat berjalan lebih baik.
 
"Karena kita sebagai pemerintah hanya bisa memfasilitasi tidak bisa memberikan bantuan terus-menerus. Sehingga harapan kita ya masyarakat yang telah menerima pelatihan dapat membuka usaha sendiri dan tidak terus bergantung untuk mencari kerja di tempat lain," tegas dia.
 
 
Di Bidang Pelatihan Tenaga Kerja Disnakertrans Manokwari, Yusak mengatakan pelatihan  kerja di Manokwari akan dilakukan di Distrik Masni yang masih akan menunggu pembahasan  Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2022.
 
Dia menyebut pelatihan itu diselenggarakan bersama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5. Pelatihan di Distrik Masni digelar sebagai bentuk pemerataan program pelatihan tenaga kerja berupa pelatihan perbengkelan dan mebel.
 
"Karena tahun 2021 kami buka program pelatihan di 4 distrik yang ada di wilayah perkotaan," sebut Yusak.

Pewarta: Rachmat Julaini

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022