Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK MIgas) mendorong peningkatan kemampuan pengusaha lokal di wilayah Provinsi Papua Barat agar dapat bersaing dalam aktivitas industri hulu minyak dan gas bumi.
Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai Dan Analisis Biaya, Erwin Suryadi dalam pertemuan para pemangku kepentingan industri hulu migas wilayah Papua Barat sebagai pra-kegiatan Forum Kapasitas Nasional di Sorong, Selasa (14/6), mengatakan bahwa pihaknya terus memberikan kontribusinya dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat di daerah.
Salah satunya, kata Erwin Suryadi, mendorong kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) untuk melibatkan perusahaan daerah atau pengusaha lokal Papua Barat ambil bagian dalam industri hulu migas.
"Terutama proyek pengadaan barang ataupun jasa pada KKKS yang beroperasi di wilayah Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Tidak hanya itu, tambah Erwin, SKK Migas juga mendorong KKKS melakukan pendampingan dan peningkatan kualitas pengusaha lokal dan perubahan daerah yang memenuhi standar agar dapat bersaing dalam industri hulu migas tidak hanya itu Papua Barat tetapi di seluruh Indonesia.
Kepala SKK Migas Perwakilan Wilayah Papua dan Maluku Subagyo yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa industri hulu migas membawa manfaat besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Kehadiran KKKS melakukan aktivitas industri hulu migas di wilayah Papua Barat terutama Sorong dan Bintuni memberi peluang besar bagi pengusaha lokal yang telah siap memanfaatkan aktivitas industri hulu migas tersebut.
Perekonomian akan hidup terutama jasa perhotelan, transportasi, kebutuhan konsumsi pun akan meningkat karena kegiatan hulu migas di wilayah Papua Barat.
Efek berganda lainnya adalah hidupnya UMKM di wilayah Papua Barat terutama Sorong dan Bintuni dengan program-program sosial yang dilakukan SKK Migas dan KKKS guna mengejutkan kemandirian ekonomi masyarakat.
Kepala Dinas ESDM Papua Barat, Yohan Abraham Tulus mengatakan bahwa pemerintah Provinsi Papua Barat sangat mendukung industri hulu migas dengan harapan dapat memberdayakan pengusaha lokal asli Papua yang mampu dalam urusan pengadaan barang dan jasa.
"Hal tersebut sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan harkat dan martabat orang asli Papua," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022
Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai Dan Analisis Biaya, Erwin Suryadi dalam pertemuan para pemangku kepentingan industri hulu migas wilayah Papua Barat sebagai pra-kegiatan Forum Kapasitas Nasional di Sorong, Selasa (14/6), mengatakan bahwa pihaknya terus memberikan kontribusinya dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat di daerah.
Salah satunya, kata Erwin Suryadi, mendorong kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) untuk melibatkan perusahaan daerah atau pengusaha lokal Papua Barat ambil bagian dalam industri hulu migas.
"Terutama proyek pengadaan barang ataupun jasa pada KKKS yang beroperasi di wilayah Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Tidak hanya itu, tambah Erwin, SKK Migas juga mendorong KKKS melakukan pendampingan dan peningkatan kualitas pengusaha lokal dan perubahan daerah yang memenuhi standar agar dapat bersaing dalam industri hulu migas tidak hanya itu Papua Barat tetapi di seluruh Indonesia.
Kepala SKK Migas Perwakilan Wilayah Papua dan Maluku Subagyo yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa industri hulu migas membawa manfaat besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Kehadiran KKKS melakukan aktivitas industri hulu migas di wilayah Papua Barat terutama Sorong dan Bintuni memberi peluang besar bagi pengusaha lokal yang telah siap memanfaatkan aktivitas industri hulu migas tersebut.
Perekonomian akan hidup terutama jasa perhotelan, transportasi, kebutuhan konsumsi pun akan meningkat karena kegiatan hulu migas di wilayah Papua Barat.
Efek berganda lainnya adalah hidupnya UMKM di wilayah Papua Barat terutama Sorong dan Bintuni dengan program-program sosial yang dilakukan SKK Migas dan KKKS guna mengejutkan kemandirian ekonomi masyarakat.
Kepala Dinas ESDM Papua Barat, Yohan Abraham Tulus mengatakan bahwa pemerintah Provinsi Papua Barat sangat mendukung industri hulu migas dengan harapan dapat memberdayakan pengusaha lokal asli Papua yang mampu dalam urusan pengadaan barang dan jasa.
"Hal tersebut sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan harkat dan martabat orang asli Papua," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022