Universitas Negeri Papua Manokwari menjadikan momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2022 untuk terus membenahi layanan dan mutu perkuliahan sehingga menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja.

Rektor Unipa Manokwari DR Meky Sagrim di Manokwari, Jumat, mengatakan beberapa pembenahan yang dilakukan di antaranya pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar yang merupakan kebijakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. 

"Pada 2019-2022 kebijakan Kemendikbudristek terkait Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sudah kami terapkan sejak 2021. Unipa mampu melaksanakan delapan program dari MBKM itu dan kami mendapatkan insentif," jelas Sagram.

Unipa juga menyediakan layanan internet gratis berkapasitas 680 Mbps kepada para mahasiswanya yang dapat digunakan setiap saat.

Sebelumnya, fasilitas internet gratis hanya bisa diakses oleh tenaga pengajar (dosen), namun kini para mahasiswa Unipa bisa mengaksesnya.

Pada 2021, kata Sagram, Unipa mulai mengikuti akreditasi institusi dengan memperoleh predikat baik. Hal itu baru pertama kali dilakukan semenjak Unipa berdiri pada tahun 2000.

"Bulan Juli 2021 kami kedatangan tim asesment (penilai) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk melakukan akreditasi. Kami berharap tahun ini Unipa secara intitusi bisa terakreditasi resmi dan mahasiswa yang lulus dapat lebih terjamin secara mutu," harap Sagram.
Upacara peringatan Hardiknas di lingkungan kampus Unipa Manokwari, Jumat )13/5/2022). (ANTARA/HO-Tri Adi Santoso)


Pada Jumat pagi segenap civitas akademika Unipa memperingati Hardiknas yang dilaksanakan di halaman Gedung Rektorat Unipa, Manokwari.

Peringatan Hardiknas di lingkungan kampus Unipa itu makin meriah lantaran seluruh anggota senat mengenakan baju adat daerah masing-masing.

Peringatan Hardiknas tahun ini diundur ke tanggal 13 Mei lantaran pada 2 Mei 2022 bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang merupakan hari libur nasional.
 

Pewarta: Tri Adi Santoso

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022