Manokwari, (Antaranews Papua Barat)-Kantor Primer Koperasi TNI Angkatan Laut (Primkopal) Fasharkan Manokwari,Papua Barat, hangus terbakar dan sejumlah rumah makan, toko serta tempat usaha juga ludes dalam peristiwa ini.

Belum ada keterangan resmi terkait kejadian tersebut. Tim pemadam kebakaran dibantu TNI serta Polri saat ini masih berusaha menjinakan api.

Anjungan Tunai Mandiri milik Bank Negara Indonesia (BNI) yang berada di lokasi kebakaran di persimpangan Jl.Yossudarso dan Jl.Pahlawan ini itu pun nyaris terkabar. Tidak banyak yang diselamatkan, hanya berangkas mesin dan uang di ATM BNI.

"Berangkas dan mesin ATM sudah kami amankan termasuk uang sekitar Rp.400 juta. Cuma kaca ATM retak-retak karena pengaruh panas,"kata salah satu petugas Bank BNI di lokasi kejadian, Senin.

Wakapolres Manokwari Kompol Winarto di lokasi kejadian mengatakan, polisi sedang menelusiri penyebab kebakaran tersebut. Diduga api timbul dari seterika uap di usaha laundry di lokasi ini.

"Kami juga masih menginfentarisir berapa kerugian materi, berapa tempat usaha yang terbakar. Yang pasti tidak ada korban jiwa," katanya Winarto.

Saat ini, lanjut dia, upaya pemadaman masih dilakukan bersama antara tim pemadam kebakatan pemerintah daerah, Polri serta TNI. Hal ini dilakukan untuk memastikan api benar-benar padam agar tidak merembet ke pemukiman warga.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIT. Cuaca panas yang memapar Manokwari siang itu, membuat api cepat berkobar dan meluluhlantakan seluruh bangunan serta isinya.

"Kami belum tahu pasti berapa tempat usaha yang ikut terbakat. Yang pasti disitu adalah kantor Primkopal dan unit usahanya, ada warung makan, ada bengkel, laundry termasuk ATM BNI," kata dia menambahkan.(*)

 

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018