Wali Kota Sorong, Papua Barat, Lambert Jitmau mengajak warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 untuk menjalani isolasi terpusat apung di KM Sirimau.

"Kementerian Perhubungan telah menyediakan  KM Sirimau sebagai tempat isolasi warga yang terkonfirmasi positif COVID-19. Mari dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Sorong bahkan Sorong Raya untuk isolasi sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19," kata Lambert Jitmau di Sorong, Selasa.

Dia mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu takut karena semua fasilitas selama menjalani karantina di KM Sirimau disediakan gratis oleh pemerintah.

"Makanan dan obat-obatan selama menjalani karantina di atas kapal KM Sirimau gratis disiapkan pemerintah pusat," ujarnya.

Menurutnya, kapal disiapkan oleh Kementerian Perhubungan melalui PT Pelni. Sedangkan makanan dan obat-obatan dibantu oleh Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Dikatakan bahwa karantina apung ini merupakan upaya pemerintah daerah didukung kementerian terkait untuk menekan tingginya penyebaran COVID-19 di Kota Sorong.

"Hari Kamis (19/8) akan dilaunching dimulai karantina apung bagi masyarakat kota Sorong yang terkonfirmasi positif COVID-19. Karena itu, saya berharap masyarakat yang saat ini isolasi mandiri di rumah dapat memanfaatkan fasilitas KM Sirimau tersebut," tambah dia.

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021